JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Ikatan Keluarga Sungai Manau Lamo Jabodetabek (IKSLJ) resmi berdiri. Organisasi paguyuban ini di deklarasikan oleh masyarakat yang berasal dari daerah Sungai Manau Lamo, Kabupaten Merangin Provinsi Jambi.
Minggu (17/7) kemarin menjadi musyawarah pertama IKSLJ. Musyawarah itupun mendapuk Khairul Ahyadi menjadi nahkoda untuk masa jabatan 2 tahun mendatang.
yamaha--
Kedepan organisasi ini akan menjadi wadah persatuan bagi perantau yang berasal dari Kecamatan Sungai Manau, Pangkalan Jambu, dan Renah Pembarap di Jakarta dan sekitarnya.
"Pengelolaan semangat kolabarotif organisasi ini nantinya diharapkan dapat memberikan sumbangsih nyata bagi masyarakat Jambi di Jabodetabek melalui program kerja yg akan kita ciptakan bersama-sama," kata alumnus UIN Jakarta ini saat menyampaikan sambutan perdananya.
M Syukur, Anggota Dewan Penasihat IKSLJ, menyambut positif pendirian Ikatan Keluarga Sungai Manau Lamo. Ia menyebut, keberadaan organisasi primordial seperti IKSLJ menjadi wadah penting bagi masyarakat Sungai Manau Lamo di perantauan.
"Insya Allah akan banyak manfaat untuk daerah Sungai Manau dan Jambi pada umumnya," ujar M.Syukur saat memberi sambutan dari dewan penasihat.
Acara pemilihan sekaligus pelantikan diselenggarakan di Grand Cempaka Resort and Convention di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat itu dihadiri sekitar 150 orang.
Tampak hadir pula dalam acara tersebut tokoh-tokoh asal Sungai Manau Lamo di antaranya, H.M. Syukur, S.H., M.H. (Anggota DPD RI/MPR RI), Drs. Hamid Alkadri, M.S.Tr (mantan petinggi Damri), Abdul Aziz (wartawan senior), Abdul Wahab (pengusaha). (aiz)