JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID-Tjahjo Kumolo, Menpan RB meninggal dunia usai menjalani perawatan intensif sejak beberapa hari yang lalu di RS Abdi Waluyo, Jakarta Pukul 11.10 WIB, Jumat (01/07)
“Telah kembali keharibaan Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Memiliki Hambanya Bapak Tjahjo Kumolo, Menteri PAN dan RB,” tulis pesan singkat yang beredar di grup wartawan, Jumat (1/7/202).
Sementara itu kabar duka tersebut dibenarkan oleh petinggi PDIP Junimart Girsang.
“Iya meninggal dunia di RS Abdi Waluyo sekitar pukul 11.10 WIB,” ujarnya.
BACA JUGA:
BREAKING NEWS: Kabar Duka, Menpan-RB Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia
Menpan-RB Tjahjo Kumolo Bakal Dimakamkan di TMP Kalibata
Diketahui, Tjahjo masuk rumah sakit dan tengah menjalani perawatan intensif sejak dua pekan terakhir. Ia dikabarkan mengalami infeksi paru-paru yang mengharuskannya menjalani perawatan intensif.
Kabar duka meninggalnya Menteri Tjahjo itu juga sudah dikonfirmasi langsung oleh Sekretaris Kementerian PANRB Rini Widyantini.
“Bapak Menteri telah dipanggil Allah SWT pada hari ini pukul 11.10 WIB. Kami mohon doa dari Bapak/Ibu dan rekan-rekan sekalian, semoga beliau diterima di sisi-Nya,” kata Rini, dikutip Disway.id dari laman resmi menpan.go.id pada Jumat 1 Juli 2022.
Sebelumnya Menteri Tjahjo sempat menjalani perawatan intensif di rumah sakit tersebut dimulai sejak pertengahan Juni 2022.
Putri pertama Tjahjo Kumolo, Rahajeng Widyaswari mengatakan bahwa jenazah ayahnya akan disemayamkan di Rumah dinas Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) di Komplek Widya Chandra IV Nomor 22, Jakarta.
Sementara itu jenazahnya Menteri Tjahjo akan dikebumikan tepatnya di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan.
Belum diketahui hari dan waktu dari prosesi pemakaman tersebut, saat ini masih menunggu konfirmasi lebih lanjut. "Disemayamkan dulu di rumah dinas untuk dimandikan kemudian akan disalatkan ke masjid kantor Menpan RB. Setelah itu mungkin abis ashar atau setelah disalatkan akan disemayamkan di Kalibata," ucap Ajeng, saat di RS Abdi Waluyo, Jakarta pada Jumat 1 Juli 2022.
Ajeng juga menyebut bahwa sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan beberapa pejabat negara sempat membesuk ayahnya.