JAMBI – Dr (8) yang merupakan korban sodomi dari tersangka Supriono (43) saat ini mengalami trauma. Hasil pemeriksaan psikologi yang dilakukan Bagian Psikologi Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Jambi menunjukkan bahwa Dr trauma.
Kabag Psikologi Biro SDM Polda Jambi, Kompol H.M. Silaen, Psi, saat dikonfirmasi Senin (15/10) kemarin, mengatakan dari hasil pemeriksaan pihaknya diketahui jika korban Dr benar-benar telah menjadi korban pelecehan seksual (sodomi, red) oleh tersangka Supriono. Akibat peristiwa tersebut korban menjadi tertekan dan mengalami trauma. “Hal ini ditunjukkan dengan perasaan malu, minder dan ketakutan dari Dr,” ujar Silaen.
Menurutnya korban harus segera diberikan terapi oleh psikolog atau psikiater untuk mengurangi trauma yang dialaminya. Meskipun sulit kata Silaen, namun korban perlu dilakukan pendampingan agar korban saat dewasa nanti tidak berubah menjadi pelaku.
Silaen menyebutkan, tidak tertutup kemungkinan korban dari perbuatan sodomi saat dewasanya bisa menjadi pelaku sodomi. Untuk itu terhadap korban perlu dilakukan penanganan sedini mungkin.
“Korban memerlukan seorang figur. Sebaiknya figur seorang ayah dalam keluarga benar-benar difungsikan. Yang jelas, apa yang dialami korban ini harus segera ditinda klanjuti,” ucapnya.
(cr4)