JAMBI- Tidak hanya umat muslim diluar lembaga pemasyarakatan (lapas) saja yang merayakan hari raya Idul Adha 1433 H, tapi warga binaan didalam Lapas kelas II A Jambi juga merayakan hari raya Idul Adha. Tidak kalah dengan umat muslim diluar lapas, di Lapas Jambi juga menyembelih hewan kurban sebanyak lima ekor sapi dan satu ekor kambing.
Shalat Idul Adha yang dilaksanakan di lapangan upacara Lapas ini dimulai sekitar pukul 7.00 Jum’at (26/10) kemarin. Shalat yang diikuti oleh ratusan narapidana dan tahanan ini diimami oleh M Yusuf MPdi. Sebelumnya para jamaah diberi panduan bimbingan Shalat Idul Adha oleh Ustad Hariyanto.
Saat shalat, tampak pada barisan pertama shalat Kepala Lapas Kelas II A Jambi Riduan, kemudian Zulkifli Somad, mantan ketua DPRD Kota Jambi yang menjadi terpidana kasus korupsi dana CV Usaha Sehat Bersama (USB), kemudian Arfandi mantan Sekda Merangin terpidana kasus korupsi APBD Merangin tahun 2007. Di barisan kedua tampak Usup Supriyatna mantan Kepala Biro Umum Setda Provinsi Jambi terpidana kasus SPPD fiktif.
Sementara itu dibarisan tengah tampak As’ad Syam, mantan bupati Muaro Jambi terpidana Kasus Korupsi PLTD Sungaibahar. As’ad Syam terlihat terlambat menuju lapangan upacara, lokasi Shalat Idul Adha.
Kepala Lapas Kelas II A, Jambi Riduan mengatakan, Shalat Idul Adha di Lapas Kelas II A Jambi diikuti oleh warga binaan dan pegawai Lapas. Menurutnya sebagian besar warga binaan mengikuti shalat Idul Adha.
Menurutnya pada Idul Adha tahun 2012 ini pihak Lapas memnyembeli sebanyak 5 ekor sapi dan satu ekor kambing. Hewan kurban berasal dari warga binaan dari sumbangan masyarakat. “Hewan kurbannya disembelih besok (hari ini,red) Sabtu (27/10). Dagingnya diberikan kepada warga sekitar dan untuk warga binaan dimasak didapur dan,” ujarnya.
Sementara itu Zulkifli Somad, salah seorang warga binaan mengatakan pada hari raya Idul Adha tahun 2012 ini dirinya tidak terlalu sedih. Pasalnya keluarganya sudah mengerti keadaannya dan sudah diberi kekuatan dari Allah SWT.
“Hari raya pertama di Lapas tahun 2010 lalu saya sangat rindu keluarga dan anak saya. Sedih dan terharu saya. Tapi sekarang Alhamdulillah itu telah berlalu. Keluarga sudah mengerti dan diberi kekuatan oleh Allah SWT,” ujarnya.
(cr4)