SENGETI - SMK 1 Sekernan Muarojambi pada saat sekarang ini masih membutuhkan fasilitas pendukung belajar mengajar para siswa yang saat ini dinilai masih belum memadai. Apalagi saat ini telah diwajibkan materi pelajaran lomputer yang mengharuskan para siswa wajib mengunakan komputer.
‘’Salah satunya itu komputer yang sangat diperlukan para siswa, sebab jumlah komputer saat sekarang ada 20, jadi bila jurusan lain yang mau mengunakanya menuggu selesai jurusan yang lebih dahulu memakai atau sistem antri untuk mengunakannya,’’ ujar kepala SMK 1 Muarojambi, Nurwahyudi SPt, ketika dikonfirmasikan harian ini belum lama ini.
Selain materi komputer kekurangan fasilitas juga ada pada materi otomotif yang jika dilihat dengan jumlah siswanya yang ada sebanyak 715 siswa masih sangat kurang, bagaimana para siswa bisa mendapatkan ilmu secara maksimal, sementara fasilitas tersebut tidak memadai. ‘’Tidak hanya itu saja lokal ruang belajar juga kurang dan WC juga hanya ada 2, dengan jumlah siswa sebesar itu tidak tertampung, serta air juga tidak stabil, maka kami sekarang masih memanfaat fasilitas yang ada,’’ tukasnya.
Ke depan, katanya, diwacanakan selain ada bantuan dari dari pusat, provinsi juga ada dan daerah juga ada, nanantinya akan memanfaatkan siswa yang mempraktekan teori yang sudah dipelajarinya, salah satunya konblok kan bisa dipergunakan siswa untuk mengerjakan sehingga hasil kerja siswa dapat dipasarkan.
‘’Dengan jumlah 715 kalau satu siswa 5 pembuatan komblok kan sudah 3.500 lebih, sudah berapa omset yang kita dapatkan dan bisa saja hasilnya nanti bisa kita pergunakan untuk memenuhi fasislitas yang kurang, yang penting tenaga gurunya ada dan memiliki kualitas yang baik sebab jika gurunya tidak tahu maka siswa otomatis tidak tahu juga,’’ pungkas Nurwahyudi.
(era)