PLN Akan Lakukan Pemutusan
JAMBI- PT PLN Persero Area Jambi, rencananya akan melakukan gebyar pemutusan listrik besok. Pemutusan akan banyak dilakukan kepada pelanggan rumah tangga.
Selamat DS, manajer PT PLN Persero Area Jambi menerangkan, jumlah lembaran rekening tunggakan dari pelanggan rumah tangga hingga tanggal 11 Maret lalu, sebanyak 298. 573 lembar dari total 321.000 pelanggan PLN. \"Untuk 1 pelanggan bisa sampai 2 atau 3 lembar rekening tunggakan,\" katanya.
Menurut dia, PLN menyumbangkan Rp 2, 75 miliar untuk bantu PAD kota Jambi setiap bulannya. \"Sementara Pemda rata-rata per bulan hanya menyetorkan nilai dengan total Rp 600 juta per bulan dari PPJ,\" tukasnya.
Untuk diketahui, 1 lembar rekening tunggakan menegaskan jika pelanggan sudah menunggak 1 bulan. \"Makanya Kamis tanggal 14 Maret nanti akan diadakan gebyar pemutusan. Seluruh karyawan dan mitra kerja akan diturunkan untuk melakukan pemutusan sambungan listrik bagi penunggak yang sudah menunggak 2 bulan ke atas,\" ujarnya.
Menurutnya, bagi pelanggan yang sambungannya diputus, maka akan dikenakan biaya penyambungan baru jika ingin kembali menikmati penerangan listrik dari PLN. Pada 2012 lalu, sambungnya, target pencapaian omset PLN senilai Rp 57 miliar. \"Saldo tunggakan di akhir tahun senilai Rp 6, 4 miliar. Itu prestasi terbaik di Jambi. Di tahun 2013 ini, target pencapaian omset kita Rp 58 miliar. Namun, sampai Februari 2013, dari omset Rp 58 miliar, hingga akhir Februari sudah terealisasi Rp 10, 2 miliar. Sementara nilai tunggakan Rp 5, 8 miliar,\" jelasnya.
Dijelaskannya lagi, pada 2012 lalu, saldo tunggakan hingga akhir tahun senilai Rp 6,4 miliar. Pada tahun 2013 ini, ditambakannya, pihaknya akan berupaya untuk mengurangi saldo tunggakan hingga Rp 3, 2 miliar. \"Atau 50 persen dari tunggakan 2012,\" ungkapnya.
\"Ditargetkan di akhir tahun tak ada tunggakan untuk 1 penunggak yang rekening tunggakannya di atas 3 lembar dengan nilai per bulan Rp 300 ribu per bulan. Sekarang masih ada lebih lembaran dari 3 lembaran. Makanya serentak di seluruh area Jambi, seluruh mitra kerja dan pegawai PLN melakukan silaturahmi dengan persuasif dan tindakan. Ini dalam rangka mendukung program jambi emas 2015,\" sebutnya.
Mudrika, manajer PLN rayon Kotabaru di kesempatan yang sama menambahkan, hingga saat ini semua instansi pemerintah menunggak pembayaran listrik kepada PLN. Namun menurutnya hal itu beralasan. \"Sudah jadi kebiasaan kalau instansi pemerintahan itu di Januari sampai Maret terlambat (nunggak, red) membayar. Namun mereka berjanji, Maret ini semua tuntas. Sebab penggunaan anggaran mereka kan sampai ketok palu saja. Setelah itu disetujui akan dibayarn,\" ungkapnya.
Akan tetapi, dirinya menegaskan agar instansi pemerintahan membayar kewajibannya itu di bulan ini sebelum tanggal 20. \"Nanti kalau belum dibayar maka akan didenda,\" tegasnya.
(wsn)