Kabid Kehutanan Dispernakbunhut Kota Padang, Adlin Gusmar kepada mengatakan, lahan yang terbakar wartawan mengatakan, kawasan yang terbakar itu terdata sebagai hutan Areal Penggunaan Lain (APL), dan dikelola oleh masyarakat setempat.
Menurutnya, dari sekitar 20 hektare lahan yang dijadikan APL oleh warga di dua bukit tersebut, baru 5 persen kawasan yang terbakar.
Dispernakbunhut pun juga sudah berkoordinasi dengan BPBDPK Kota Padang dan pihak Lantamal II Teluk Bayur tengah melakukan penelusuran titik api tersebut.
(Wn)