Cegah dan Berantas Narkoba Dikalangan Pelajar
MUARABULIAN - Gebrakan para pengambil kebijakan yaitu kepala sekolah dalam mencegah peredaran narkoba di lingkungan pendidikan, khususnya di tingkat sekolah menengah terus digerakkan dalam menciptakan generasi muda anti narkoba. Untuk pertama kalinya, di lingkungan pendidikan tingkat menengah, SMP Negeri 21 Batanghari menggandeng BNN Kabupaten Batanghari dalam hal eksistensi mencetak generasi muda dan menciptakan lingkungan sekolah yang bersih dan sehat dari bahaya narkoba.
Acara tersebut dilaksankan di pendopo SMP Neger 21, Rabu (19/8) kemarin, dimana MoU (Memorandum of Understanding) disepakati dan ditandatangani oleh kedua belah pihak.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Kepala BNN Kabupaten Batanghari, AKBP Nukmansyah ,SH,MH dengan didampingi oleh Staf Cemas Bnnk Batanghari, Indah Soetantri, S,Sos dan Asih Verawati,A.Md, Kepala Sekolah SMP Negeri 21, Budi Cahyono S.Pd yang didampingi oleh para bapak/ibu guru.
Bentuk dari nota kesepahaman ini, adalah wujud dari keseriusan kedua belah pihak untuk mencegah dan memberantas narkoba di lingkungan pelajar. \"Ini merupakan langkah yang baik yang diambil oleh kepala sekolah SMPN 21 untuk menciptakan generasi muda yang sehat dari penyalahgunaan narkoba,\" ungkap Nukmansyah.
Selain itu, tindak lanjut dari nota kesepahaman ini akan terus berkesinambungan dalam program maupun kegiatan yang berkaitan dengan BNNK Batanghari maupun SMP Negeri 21 Batanghari. \"Semoga dengan menggandeng BNN Kabupaten Batanghari, sekolah kita menjadi sekolah yang memiliki standar nasional di tingkat provinsi Jambi. Peningkatan kualitas dan pengembangan PIK-R dalam kaitannya dengan generasi anti narkoba,\" tandas Budi.
Setelah penandatanganan MoU dan disaksikan oleh seluruh para siswa-siswi SMP Negeri 21 sebanyak 500 pelajar. Indah Soetantri ,S,Sos memberikan penyuluhan singkat seputar narkoba dan remaja di hadapan adek-adek pelajar yang dikumpulkan di lapangan sekolah SMP Negeri 21. \"Tetaplah jadi generasi muda yang sehat dari bahaya narkoba. Karena dari pemikiran dan tangan-tangan kalian, Indonesia menjadi negara yang diakui oleh dunia internasional sebagai negara yang bersih narkoba,\" kata Indah saat mengakhiri penyuluhannya.
(adi/adv)