Tabrakan Carry Pick Up
Versus Vega R
MERANGIN- Kecelakaan maut kembali terjadi di ruas jalan lintas Bangko-Kerinci, sekitar pukul 10. 00 WIB kemarin (2/12). Kali melibatkan melibatkan satu mobil Carry pick up warna hitam Nopol BH 9987 FE dengan Yamaha Vega R Nopol BH 5976 PO.
Kecelakaan tragis ini terjadi di Desa Padang Lalang, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin. Dalam insiden ini, sopir Carry Pick Up, Yusril (50), warga Lorong Kampar, Bangko tewas saat mendapatkan perawatan di UGD RSU Bangko. Sementara dua lainnya, Sapiah (29) dan Nengsi (19), warga Desa Markeh, Kecamatan Renah Pemberap kritis dan masih dalam perawatan di RSU Bangko.
Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, kecelakaan maut tersebut berawal dari keberangkatan Yusril dari Pesisir membawa dagangan kelapa menuju Bangko menggunakan mobil carry. Sesampainya di Desa Padang Lalang, tempat kejadian perkara (TKP), tiba-tiba mobil yang dibawanya oleng ke arah kanan. Diduga, Yusril mengantuk.
Nahasnya, di waktu yang sama, dari arah berlawanan datang motor Yamaha Vega R yang dikendarai Sapiah dari Bangko menuju Markeh. Kecelakaan pun tak terelakkan, kedua kendaraan terlibat adu kambing.
Motor yang dikendarai Sapiah terbanting ke kanan dengan kondisi patah dua. Sementara Yusril membanting stir mobilnya ke kanan jalan dan menyebabkan mobilnya terbalik.
Sontak, kecelakaan itu membuat warga setempat heboh. Warga datang ke lokasi dan melakukan upaya evakuasi. “Awalnya kami cuma melihat dua pengendara motor (Sapiah dan Nengsi). Dua orang pengendara motor itu terlihat parah, mereka terkapar dengan kondisi tubuh berdarah-darah,” ujar Dedep, warga setempat.
Dedep dan warga lainnya pun sibuk, memberikan pertolongan kepada korban. Naasnya, warga lupa, bahwa masih ada korban lainnya. Ialah Yusril, pengendaran mobil yang saat itu masih terjepit.
“Kami lupa ada korban lainnya di dalam mobil. Kami baru baru tahu setelah ada seorang yang memeriksa kondisi mobil tersebut,” jelasnya.
Suasanapun kian heboh, supir mobil ternyata diketahui terjepit. warga lansung berduyun-duyun mendatangi mobil tersebut. Lagi-lagi, upaya pertolongan terhambat. Korban terjepit sulit dievakuasi karena mobil dalam kondisi terbalik.
“Akhirnya, kami menggunakan mobil lain untuk membalikkan mobil. Barulah korban bisa dilekuarkan dan dibawa ke rumah sakit,” terangnya.
Hanya saja, meski sudah dibawa ke rumah sakit, nyawa Yusril tak tertolong. Dia menghembuskan nafas terakhi setelah menjalani perawatan selama beberapa menit di ruang UGD.
Kapolres Merangin AKBP Munggaran Kartayuga melalui Kasat Lantas, AKP Teguh Patriot membenarkan adanya kecelakaan tersebut. Dia menjelaskan, saat ini dua korban yang masih selamat sedang dirawat.
“Ya, satu korban tewas sementara dua lainnya masih selamat. Tadi petugas sudah ke lokasi melakukan olah TKP,” ucapnya.