Sementara itu, Bawaslu Provinsi Jambi juga sudah bersiap diri menghadapi tahun politik. Berbagai penguatan structural dilakukan untuk melakukan pengawasan diharis depan.
“Tahun ini kita dihadapkan dengan dua tahapan, Pilkada dan Pileg. Tentunya tahapan ini menjadi fokus kita mengingat beberapa agenda sudah mulai berjalan,” kata Asnawi, ketua Bawaslu Provinsi Jambi.
Dalam pengawasan agenda politik ini, kata Asnawi, tidak ada skala prioritas. Semua dilakukan berbarengan dan semaksimal mungkin dilapangan. “Yang jelas kita fokus terhadap kedua tahapan ini. Semua menjadi prioritas kita,” sebutnya.
Bagaimana menghadpai Pilkada? Asnawi mengaku pihaknya sudah melakukan suvervisi dan membentuk sentra Gakkumdu untuk Kabupaten/Kota yang menggelar Pilkada. Sentra Gakkumdu ini akan bekerja mengawasi pelanggaran pidana pemiLu setelah penetapan calon dilakukan.
“Sekarang prosesnya tengah kita siapkan. Kemarin kita telah melakukan rapat koordinasi dengan mengundang 11 Kabupaten/Kota. Untuk tiga daaerah, Januari ini sudah harus terbentuk,” sebutnya.
Berikutnya, Panwaslu juga tengah melakukan rekrutmen Panitia Pengawas Lapangan (PPL) didaerah yang menggelar Pilkada. PPL nantinya akan menjadi ujung tombak pengawasan ditingkat paling bawah.
“Secara keseluruhan kita sudah sangat siap, baik itu Pilkada maupun Pileg. Sejuah ini tidak ada masalah dan semua proses berjalan dengan baik,” pungkasnya.
Kabid Humas Polda Jambi AKBP Kuswahyudi Tresnadi mengatakan, pihaknya tetap siaga, dan lebih waspada terhadap gejolak yang terjadi di masyarakat.
‘’Kita sudah mengerahkan intelijen untuk melakukan deteksi dini di tengah masyarakat menghadapi tahun politik ini,’’ ujarnya.
TNI/Polri, tegasnya, tetap netral di Pilkada ini. Untuk itu, dirinya meminta kepada masyarakat agar menjaga situasi kamtibmas. ‘’Termasuk tim calon kepala dareah
Gubernur Zola juga berharap Pilkada langsung di 2018 itu dapat terlaksana dengan sebaik mungkin.
Dijelaskannya, tahun politik ini adalah pesta demokrasi bagi masyarakat. Dimana akan ada tiga daerah yang akan melaksanakan Pilkada.
\"Kalau niatnya baik, dilakukan dengan baik, Insyaallah hasilnya akan baik,\" ujarnya kepada awak media.
Dia juga mengatakan, hal yang terpenting yakni bagaimana pesta demokrasi ini lebih mengutamakan kepentingan masyarakat.
\"Saya rasa semua Parpol juga bertujuan sama untuk kebaikan bersama. Semoga semua dapat berjalan dengan baik. Itu semua tanggung jawab kita semua. Mari kita jaga kondisi di Jambi,\" pungkasnya.
(aiz/nur/wan/jeg)