MATARAM – Kasus pencabulan yang diduga dilakukan mantan anggota DPRD NTB berinisial AA kepada anak kandungnya sendiri menggegerkan publik.
AA menggenjot anak gadisnya berinisial WM saat rumah dalam keadaan sepi. Saat kejadian, istri AA sedang dirawat di rumah sakit karena terinfeksi Covid-19.
Paman korban dari pihak ibu WM, Zulkifli meminta terduga pelaku dihukum seberat-beratnya.
“Kita dari keluarga minta supaya pelaku (AA) diberikan hukuman kebiri, atau hukuman seberat-beratnya, sesuai hukum yang berlaku,” tegas Zulkifli.
Zulkifli merupakan saudara kandung dari ibu korban, yang saat ini masih menjalani isolasi di salah satu rumah sakit di Kota Mataram karena terpapar Covid-19.
“Saya paman kandungnya (korban) dari pihak ibu. Saya datang khusus dari Bima, karena mendengar kasus ini, dan langsung datang pada hari itu juga (saat kejadian),” tuturnya.
Sesampai di Mataram, sambungnya, dia langsung membuat laporan ke polisi.
“Kita buat laporan ke polisi, karena saya lihat keponakan saya benar-benar terguncang. Bahkan melihat orang yang mirip bapaknya saja langsung dia teriak, dia kira bapaknya,” sambungnya.
Zulkifli sangat menyesalkan perbuatan yang dilakukan oleh AA terhadap anak kandungnya sendiri. Hingga sekarang kondisi korban cukup memprihatinkan.
Ketika korban teringat prilaku bejat bapaknya, dia langsung histris seperti orang yang ketakutan.
Saat ini korban juga susah makan, dan lebih memilih mengurung diri di kamar sendiri.
“Hingga sekarang, sehari-hari anaknya (korban) mengurung diri di kamar. Karena kalau diajak ngobrol sama orang lain tidak bisa. Tapi kalau diajak ngomong sama kita pihak keluarga bisa. Tetapi kita ngomong pun susah, tidak berani ngomong yang berat-berat. Kita ngomong sekedar aja,” ujarnya.
“Tetapi kita terus memberikan motivasi kepada dia untuk dia bisa kembali pulih seperti semula. Meskipun itu masih sulit,” sambungnya.
Untuk pemulihan mental, korban akan mendapat pendampingan dari Lembaga Perlindungan Anak, Dinas Sosial Kota Mataram dan Sahabat Anak.
“Karena kita melihat (korban) sangat terguncang sekali psikologisnya. Sekarang dia sangat pendiam. Padahal dulu sangat ceria sekali orangnya,” ujarnya.