JAKARTA – Hanya berselang beberapa jam usai Permadi Arya atau Abu Janda menggelar sayembara soal dalil mengucapkan selamat natal di Alquran dan hadis di Instagramnya, membuat suasana memanas.
Untuk Promo Desember Silahkan Klik https://bit.ly/MitsubishiPromoDes
Di kolom komentar unggahan Abu Janda itu, netizen bernama @farezazra_ yang membuktikan dalil soal larangan mengucapkan natal maupun menghadiri acara keagamaan dari orang lain.
Berikut pembuktian @farezazra_ soal dalil larangan mengucapkan selamat natal dari umat Islam ke umat non muslim.
- Hamba-hamba Allah Yang Maha Belas Kasih Sayang, yaitu orang yang tak mau menghadiri atau menyaksikan upacara agama kaum musyrik (Az-zuur). Jika mereka melewati tempat yang sedang digunakan untuk upacara agama oleh kaum musyrik, mereka segera berlalu dengan sikap baik (QS Al Furqon, 72).Makna kata Az-zuur dalam ayat di atas adalah hari raya orang-orang musyrik. Sebagaimana yang diterangkan oleh para ulama tafsir seperti Mujahid, Rabi’ bin Anas, Ikrimah, Qadhi Abu Ya’la dan Ad Dhahak.
- Hadis Anas bin Malik Radiallahu’anhu, yakni:Setibanya di Madinah, orang-orang Madinah kala itu memiliki dua hari yang mereka bersenang-senang (merayakan) dua hari tersebut. Lantas nabi bertanya.Dia hari apa ini?Kami bersenang-senang pada dua hari ini semasa jahiliyah dulu ya Rasulullah. Jawab para sahabat, sesungguhnya Allah telah menggantikan dua hari yang lebih baik dari dua hari tersebut, yaitu hari raya Idul Adha dan Idul Fitri.
Total ada enam dalil yang ditunjukkan oleh @farezazra_ di kolom komentar unggahan Permadi Arya atau Abu Janda.
Dari semua dalil yang ia dibuktikan, tak membuat Abu Janda memberikan hadiah uang tunai Rp50 juta yang ia janjikan sebelumnya.
Justru, Abu Janda membalas singkat komentar @farezazra_.
“@farezazra_ COCOKLOGI TOLOL,” cetul Abu Janda, yang diakhiri emoticon jari tengah.
Sebelumnya diberitakan, Permadi Arya atau biasa dikenal Abu Janda kembali naik panggung. Dia menggelar sayembara berhadiah Rp50 juta.
Tapi syaratnya harus menunjukkan dalil tentang larangan mengucapkan selamat natal. Sayembara itu diumumkan langsung oleh Permadi Arya atau Abu Janda di unggahan Instagramnya, @permadiaktifvis2.
“Alhamdulillah saya punya uang Rp50 juta. Saya berikan ke siapa pun yang bisa tunjukkan ke saya satu ayat atau satu hadis yang berbunyi larangan ucapkan selamat natal. Saya tunggu ya. Karena saya yakin tidak ada,” kata Permadi, sambil memegang tumpukan uang di kedua tangannya.
Selama ini, bahkan setiap tahun menjelang perayaan natal, Permadi Arya mengaku sedih karena banyak pendapat silang soal ucapan selamat natal di publik.
“Di kitab Alquran, tidak ada ayat yang melarang ucapkan selamat natal. Itu hanya karangan, cocoklogi dari orang-orang intoleran saja,” cetus Permadi, sang pegiat media sosial ini. (Ishak/fajar)
Sumber: www.fajar.co.id