Gak mau berpikir banyak lagi. Pandangan menyapu ke teras rumah mencari posisi emak duduk di mana. Jangan sampai sendirian. Bahaya.
Sesekali ngegodain Dini. \"Gantian njagain&nemenin made yang duduknyi di luar sana\". Kalau gak mau, wifi di stop. Dia pun menurut sambil manyun-senyum manja.
Alhamdulillah menjelang magrib ini, mendengar suara adzan, kok mendadak bisa pulih dan normal. Seperti tidak terjadi apa-apa.
Nyruput kopi. Lalu ke musola. Berjamaah.
Mungkin di situ juga saya terkena.
***
Seorang dokter juga \'\'protes\'\'. Ia lagi memperdalam spesialis jantung di UGM.
Namanya: Jagadito.
Protesnya halus: kirim berita.
Isinya: 521 dokter resident terjangkit Covid-19.
Omicron begitu cepat menyebar: sudah melewati angka 46.000/hari Rabu lalu.
Sedikit lagi sudah mencapai target perkiraan Juli: 60.000. Padahal ini baru saja Imlek. Belum lagi perayaan cap go meh: 15 Februari 2022. (Dahlan Iskan)