JAKARTA - Pakar militer Ukraina Vyacheslav Tseluiko mengatakan ancaman perang nuklir jangan sampai diabaikan.
Kegilaan Presiden Rusia Vladimir Putin bukan tak mungkin membuat perang nuklir bisa saja terjadi.
Mengingat kegilaan Presiden Rusia Vladimir Putin, perang nuklir tidak dapat dikesampingkan dan bisa saja terjadi. Begitu analisa pakar militer Ukraina Vyacheslav Tseluiko.
“Mengingat kegilaan Putin, perang nuklir tidak dapat dikesampingkan,” kata dia seperti dikutip dari Kyiv Independent, Sabtu (19/3).
Sementara, Presiden AS Joe Biden mengatakan orang Amerika Serikat tidak perlu khawatir tentang kemungkinan ancaman nuklir.
Joe Biden membela keputusannya tak mau membela Ukraina dengan mengatakan AS ingin menghindari Perang Dunia III.
Namun, saat ini tidak jelas apakah keengganan Barat untuk membela Ukraina mengurangi risiko perang nuklir atau justru meningkatkannya dengan mendorong Vladimir Putin untuk melakukan tindakan agresi lebih lanjut.
Joe Biden juga telah menunjukkan bahwa dia siap berusaha keras untuk menghindari eskalasi dengan Rusia.
Meski begitu, AS terus memasok senjata ke Ukraina, kecuali jet tempur yang diminta Ukraina, atau untuk menyetujui zona larangan terbang yang diberlakukan NATO di atas Ukraina.
Sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan untuk menempatkan pasukan pencegah nuklir negaranya dalam siaga, yang secara efektif mengancam dunia dengan perang nuklir.
Selain itu, ketika memulai invasi, Vladimir Putin mengatakan bahwa setiap negara luar yang mencoba ikut campur dalam perang di Ukraina akan menghadapi konsekuensi yang belum pernah mereka lihat dalam sejarah mereka.
Pernyataan itu dapat diartikan sebagai ancaman perang nuklir.
Di sisi lain, keputusan Rusia untuk meningkatkan kemampuan nuklirnya diduga mempengaruhi pengambilan keputusan NATO seperti dikutip dari Pojoksatu. (ima/rtc)