Warga Sulsel Full Senyum, BBM di Sulsel Turun 750, Ini Harga Baru Pertamax-Pertalite di SPBU 16 April 2025

Harga BBM Non-Subsidi Turun Mulai 29 Maret 2025-Foto: ANTARA-
MAKASSAR, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Seluruh warga di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) full senyum sepanjang April 2025.
Pasalnya, Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di seluruh SPBU di Provinsi Sulawesi Selaran diturunkan oleh Pertamina Persero selaku penyedia BBM di Indonesia.
Khusus untuk Provinsi Sulawesi Selatan, Pertamina Persero menurunkan 4 jenis BBM mulai 29 Maret 2025.
4 jenis BBM yang diturunka harganya oleh Pertamina Persero adalah Pertamax RON 92, Pertamax Turbo RON 98, Dexlite CN51 dan Pertamina Dex (Pertadex) CN 53.
''PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum,''demikian bunyi pengumuman Pertamina yang dikutip Jambi Ekspres, Rabu (16/04).
Sesuai dengan pengumuman lewat unggahan website, Pertamina Persero menetapkan harga Pertamax RON 92 di seluruh Provinsi Sulsel menjadi Rp 12.800 per liter atau turun Rp 400 per liter dari harga sebelumnya Rp 13.200 per liter.
Selanjutnya harga Pertamax Turbo RON 98 di SPPBU seluruh Provinsi Sulsel Ditetapakn dengan harga Rp 13.800 per liter atau turun Rp 550 per liter dari harga sebelumnya Rp 14.350 per liter.
Sedangkan untuk harga Dexlite CN51 mulai April 2025 di seluruh SPBU di Provinsi Sulsel menjadi Rp 13.900 per liter atau turun Rp 750 per liter dari harga sebelumnya Rp 14.650 per liter.
Terakhir untuk harga Pertamina Dex (Pertadex) CN 51 di seluruh Provinsi Sulawesi Selatan ditetapkan menjadi Rp 14.200 per liter atau turun Rp 750 per liter dari harga sebelumnya Rp 14.950 per liter.
Sementara untuk harga BBM subsidi yakni Pertalite dan solar tidak mengalami perubahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: