Bandara Sultan Thaha Prediksi Puncak Arus Mudik Pada H-2

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Bandara Sultan Thaha Jambi telah melakukan berbagai persiapan untuk menghadapi lonjakan penumpang selama libur Lebaran 2025. Hal ini menyusul adanya kepastian dari Pemerintah yang tidak menaikan harga tiket, sehingga tetap terjangkau dan setara dengan harga sebelum periode lebaran.

 

Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 28 Maret 2025, dua hari sebelum Lebaran, dengan jumlah penumpang diprediksi akan mencapai lebih dari 4.500 orang per hari, termasuk penerbangan tambahan. Sebagai perbandingan, pada hari biasa jumlah penumpang berkisar antara 2.500 - 3.000 orang.

 

Prediksi ini didasarkan penjualan tiket dari maskapai dan data arus mudik Lebaran 2024, di mana Bandara Sultan Thaha melayani total 55.157 penumpang selama periode 3 hingga 18 April 2024 lalu. Saat itu, puncak penumpang harian mencapai 5.049 orang pada 6 April 2024 lalu.

 

Executive General Manager (EGM) Bandara Sultan Thaha Jambi, Ardon Marbun, menyatakan bahwa peningkatan jumlah penumpang ini mencerminkan membaiknya perekonomian Jambi, dengan meningkatnya mobilitas masyarakat saat musim mudik Lebaran.

 

“Dengan adanya lonjakan penumpang, kami telah mengerahkan personel untuk memastikan pelayanan tetap optimal. Selain itu, kami juga bekerja sama dengan instansi terkait lainnya dalam pengamanan bandara,” ujarnya.

 

Libur panjang selama 20 hari turut berkontribusi pada meningkatnya jumlah penumpang tahun ini. Bandara Sultan Thaha memastikan kesiapan penuh untuk mengakomodasi arus mudik dan balik Lebaran, demi memastikan perjalanan yang aman dan nyaman bagi seluruh pengguna jasa bandara. "Dengan berbagai persiapan yang telah dilakukan, diharapkan arus mudik dan balik Lebaran 2025 dapat berjalan dengan aman, nyaman, dan lancar bagi seluruh masyarakat," imbuh Ardon Marbun. (kar)

Sumber: