Disperindag Klaim Takaran Minyakita di Kota Jambi Sesuai Standar

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyaksikan jajarannya melakukan penakaran Minyakita saat melakukan inspeksi mendadak di Pasar Lenteng Agung, Kelurahan Jagakarsa, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (8/3/2025). -Foto : ANTARA/Harianto/aa.-
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Jambi memastikan takaran minyak goreng merk Minyakita yang beredar di pasar tradisional Kota Jambi sesuai dengan standar. Hal ini dilakukan setelah maraknya isu terkait dugaan kekurangan isi dalam kemasan satu liter Minyakita yang mencuat di berbagai daerah.
Kepala Disperindag Kota Jambi, Amran, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan pengecekan langsung ke sejumlah pasar tradisional di Kota Jambi bersama Tim Satgas Pangan. Dari hasil peninjauan tersebut, tidak ditemukan adanya kemasan Minyakita yang takarannya kurang dari satu liter.
"Kami sudah turun langsung melakukan pengecekan dan memastikan bahwa Minyakita yang beredar di Kota Jambi sesuai dengan ketentuan. Sejauh ini tidak ada temuan minyak goreng kemasan yang takarannya kurang," ujar Amran, Kamis (13/3/2025).
BACA JUGA:Siapkan Diri Anda, Wako Maulana Akan Lelang Jabatan Direktur BUMD Siginjai Sakti
Pengecekan ini dilakukan di beberapa pasar tradisional, termasuk Pasar Angso Duo Kota Jambi, yang menjadi pusat perdagangan utama di wilayah tersebut. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa seluruh produk Minyakita masih memenuhi standar isi yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Meski demikian, Disperindag Kota Jambi tetap akan melakukan pengawasan secara berkala terhadap peredaran Minyakita guna memastikan tidak ada pelanggaran yang merugikan masyarakat. Amran juga mengimbau masyarakat untuk melaporkan jika menemukan minyak goreng kemasan yang takarannya kurang dari seharusnya.
BACA JUGA:Staf Diskominfo Kota Jambi Wafat : Selamat Jalan Ema, Kinerja dan Dedikasimu Akan Selalu Kami Kenang
"Jika ada temuan minyak goreng yang volumenya tidak sesuai dengan takaran satu liter, masyarakat bisa langsung melapor ke Tim Satgas Pangan atau ke Disperindag Kota Jambi. Kami akan segera menindaklanjutinya sesuai dengan hukum yang berlaku," tegasnya. (hfz)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: