Kembangkan Potensi Daerah, Pemkot Jambi Gelar Festival Jajanan Bengen dan Pekan Budaya
Kembangkan Potensi Daerah, Pemkot Jambi Gelar Festival Jajanan Bengen dan Pekan Budaya -Foto: Istimewa-
Sementara kepada para penerima bantuan UMKM, Sri berharap, agar dapat dimanfaatkan secara bijak dan penuh tanggungjawab, sehingga berdampak pada peningkatan usaha.
"Kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dan menginisiasi program dan kegiatan ini saya juga sampaikan apresiasi, semoga usaha bersama kita ini bisa mengembangkan para pelaku UMKM di kota Jambi," harapnya.
"Kepada para Anggota Dewan Legislatif Kota Jambi, sebagai mitra kerja Pemerintah Daerah diharapkan dukungannya untuk terus mendengarkan keluhan-keluhan masyarakat, terkhusus pada sektor perdagangan yang saat ini mulai tergerus dengan perkembangan teknologi digital, karena sebagian pelaku UMKM kita kalah bersaing dengan dunia penjualan yang serba online saat ini. Mari bersama-sama kita lakukan pembinaan untuk UMKM kita agar bisa terus bertumbuh di era digitalisasi sekarang ini," tutup Pj Wali Kota Jambi itu.
Sebelumnya, dalam laporan kegiatannya Plt Kepala Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Kota Jambi M Jaelani menyebut, kegiatan ini juga sebagai salah satu upaya Pemerintah Kota Jambi untuk mengendalikan laju Inflasi, karena didalamnya berdampak pada perputaran perekonomian. Selain itu, juga untuk mengenalkan jajanan tempo dulu agar lebih familiar kembali, khususnya pada generasi muda.
"Oleh karena itu, perlunya dukungan dan peran semua pihak, karena tanpa dukungan UMKM akan sulit tumbuh dan berkembang," sebutnya.
Lebih lanjut, Jaelani menjelaskan, saat ini ada sekitar 58.000 UMKM yang tersebar di 11 Kecamatan. Dengan 75 persennya bergerak dibidang kuliner.
"Kuliner Jambi ini rasanya tidak kalah saing, namun harus kita benahi bersama. Karena ini merupakan potensi besar terhadap wisata kuliner di Kota Jambi. Kuliner ini tidak akan tergerus oleh zaman sampai kapan pun, karena merupakan kebutuhan," jelasnya.
Untuk membantu UMKM agar naik kelas, dikesempatan ini, ungkap Jaelani, akan menyerahkan sebanyak 654 barang dengan jumlah penerima bantuan sebanyak 417 orang.
"Untuk dapat lebih meningkatkan kualitas produk dan berkelanjutan. Kami juga akan mendorong para pelaku UMKM untuk bergabung ke dalam e-Catalog Kota Jambi, dengan tujuan agar pelaku UMKM lebih berpeluang mengembangkan usahanya dengan bermitra bersama Pemerintah dan DPRD Kota Jambi," ungkapnya.
"Harapan kami semoga kita bisa secara bersama sama berkomitmen untuk mendukung UMKM Kota Jambi bangkit dan naik kelas menjadi skala usaha, sehingga dapat menciptakan lapangan pekerjaan demi kesejahteraan masyarakat di kota Jambi khususnya," pungkas Plt Kepala Dinas Tenaga Kerja, Koperasi UKM Kota Jambi yang juga menjabat Asisten Administrasi Umum Pemkot Jambi itu.
PEKAN BUDAYA
Sementara itu, pada Sabtu malam (16/11/2024) acara Pekan Budaya Kota Jambi Tahun 2024 dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) A Ridwan mewakili Pj Wali Kota Sri Purwaningsih.
Pada pembukaan itu, berbagai ragam tampilan seni budaya turut memeriahkan pentas Pekan Budaya Kota Jambi. Diantaranya, Tari Rentak Bekipeh oleh Sanggar PSBJ dan Tari Memunut oleh Sanggar Seni Selasih, Pantun Berbahasa Jambi dari Pelajar Kota Jambi, Band Melayu Senbi and Partner dan Kompangan oleh Komunitas Kompangan Kota Jambi.
Dalam sambutan pembukanya, Sekda mengatakan, acara Pekan Budaya ini tidak hanya sebuah perayaan, namun lebih kepada upaya menjaga dan mengembangkan budaya di Kota Jambi yang memiliki ciri khas serta tradisi yang tak ternilai.
"Sebagai kota urban yang dihuni oleh masyarakat dari berbagai etnis membuat kota Jambi kaya akan seni dan budaya. Oleh karena itu, melalui acara ini selain melestarikan, juga menjadi ajang untuk mempersatukan kita semua, untuk saling mengenal lebih dekat berbagai tradisi, seni, dan kebudayaan dari berbagai suku bangsa dengan berbagi cerita dan pengalaman," kata Sekda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: