>

Lagi, Kota Jambi Raih Penghargaan UI GreenCityMetric

Lagi, Kota Jambi Raih Penghargaan UI GreenCityMetric

Lagi, Kota Jambi Raih Penghargaan UI GreenCityMetric--

DEPOK, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Kota Jambi kembali konsisten meraih penghargaan bergengsi dibidang pembangunan lingkungan hidup. Kali ini Universitas Indonesia kembali menganugerahkan UI GreenCityMetric 2024 untuk Kota Jambi.

Kampus terbaik di Indonesia itu memberikan penghargaan kepada Kota Jambi karena layak diapresiasi sebagai kota dengan kategori peningkatan kinerja berkelanjutan terbaik bidang lingkungan hidup di Indonesia.

Penghargaan ini adalah yang kedua kalinya diterima Kota Jambi setelah sebelumnya meraih anugerah yang sama pada tahun 2023 lalu. Penghargaan ini pun sekaligus mencatat Kota Jambi sebagai satu-satunya pemerintah daerah dari Provinsi Jambi yang meraih anugerah bergengsi tersebut. 

Penghargaan UI GreenCityMetric 2024 diserahkan oleh Ketua UI GreenMetric, Prof. Dr. Ir. Riri Fitri Sari M.M., M.Sc., kepada Pj Wali Kota Jambi yang diwakili Sekda Kota Jambi A Ridwan dalam sebuah acara yang berlangsung di Balai Sidang Universitas Indonesia, Kampus UI Depok, Jawa Barat, Kamis (8/8/2024).

Selain Kota Jambi, 13 daerah lainnya yang menerima anugerah itu adalah

Kota Medan, Kota Semarang, Kota Magelang, Kota Madiun, Kota Blitar, Kota Banjarbaru, Kota Kediri, Kota Parepare, Kota Pariaman, Kota Salatiga, Kabupaten Barito Utara, Kabupaten Trenggalek dan Kabupaten Wonogiri.

UI GreenCityMetric merupakan pemeringkatan bagi Kabupaten/Kota di Indonesia di bidang keberlanjutan dan pertama kali diluncurkan pada tahun 2022. Pemeringkatan UI GreenCityMetric terdiri atas 6 kategori penilaian, antara lain Penataan Ruang dan Infrastruktur (SI), Energi dan Perubahban Iklim (EC), Tata Kelola Sampah dan Limbah (WS), Tata Kelola Air (WR), Akses dan Mobilitas (TR) serta Tata pamong/Governance (GV). Selanjutnya, dari 6 Kategori tersebut memiliki 71 indikator evaluasi kinerja yang dinilai dari setiap tiap kota atau kabupaten sesuai yang ditetapkan oleh tim UI Green City Metric 2023. Sebelumnya, selama 12 tahun Universitas Indonesia telah melaksanakan UI GreenMetric World University Rangkings.

Ketua UI GreenCityMetric, Prof. Dr. Ir. Riri Fitri Sari M.M., M.Sc., mengatakan bahwa tahun ini, UI GreenCityMetric menambahkan indikator baru terkait penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di setiap kategori UI GreenCityMetric.

"Tujuannya adalah untuk mendorong penggunaan teknologi dalam mendukung program keberlanjutan di masing-masing daerah," katanya.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi UI, drg. Nurtami, Ph.D, Sp.OF(K), menyebut bahwa pemeringkatan ini bertujuan untuk melihat transformasi kota/kabupaten di Indonesia dalam hal keberlanjutan.

Ia menjelaskan, pesatnya modernisasi di kota dan kabupaten membawa efisiensi banyak sektor, namun juga mengancam kelangsungan hidup.

Pembangunan dan gaya hidup yang tidak mengindahkan keberlanjutan akan berdampak pada pemanasan global, pencemaran lingkungan, polusi, dan kerusakan ekosistem.

“Untuk itu, sangat perlu bagi kita untuk peduli dan menjadikan keberlanjutan sebagai tolak ukur utama dalam perencanaan, pengambilan keputusan dan pelaksanaan pemerintahan," katanya. 

Senada, Dirjen Diktiristek Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Prof. Dr. rer.nat. Abdul Haris, M.Sc. mengatakan, studi menunjukkan bahwa kota-kota yang berkolaborasi dengan institusi akademik mengalami peningkatan efisiensi dalam penerapan kebijakan keberlanjutan hingga 25 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: