Pembentukan Kabupaten Kerinci Hilir Kian Ada Harapan, Ini Progresnya Terkini

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Pemekaran Kabupaten Kerinci menjadi dua bagian, bagian hilir dan mudik, kian ada harapan.

Meski hingga saat ini belum ada secarik kertas pun yang keluar yang menyatakan kepastian Pemekaran Kerinci Hilir, namun proses Pemekaran ini terus digulirkan oleh pemerintah daerah Kerinci.

Terbaru, PJ Bupati Kerinci Asraf menyampaikan, proses Pemekaran Kabupaten Kerinci masuk dalam jajaran 10 besar yang akan diverifikasi pemerintah pusat.

Artinya, pengajuan Pemekaran Kerinci ini telah menjadi perhatian khusus di pemerintah pusat.

Hal ini diungkapkan Asraf saat menghadari pengukuhan pemangku adat di Desa Koto Baru Sanggaran Agung Kecamatan Danau Kerinci baru-baru ini.

Kata Asraf, proses verifikasi nantinya akan dilaksanakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Salah satu point yang akan diverifikasi Kemendagri adalah terkait dengan kesiapan daerah Kerinci, apakah sudah ready dimekarkan menjadi dua kabupaten atau belum.

"Hal (informasi) ini berdasarkan surat yang diterima oleh Pemerintah Kabupaten Kerinci dari Kementerian Dalam Negeri," ujar Asraf menjelaskan progres Pemekaran Kabupaten Kerinci.

Pemkab sendiri kata Asraf akan mempersiapkan semua syarat yang dibutuhkan untuk Pemekaran Kerinci Hilir dan Kerinci Mudik.

Asraf tak menampik, moratorium Pemekaran daerah sebenarnya belum dibuka oleh pemerintah pusat, namun Kabupaten Kerinci sudah harus siap dengan segala syarat dan berkas administrasinya.

Jika semua telah disiapkan, tiba waktunya moratorium Pemekaran Daerah dibuka, maka Pemerintah Kabupaten Kerinci sudah memiliki kesiapan, lanjutnya lagi.

Semua pihak kata Asraf harus bisa memperjuangkan Pemekaran ini. Baik pemerintahan sekarang maupun pemerintahan yang baru nantinya pasca Pilkada.

Siapapun Bupati Kerinci yang terpilih nanti, Asraf  berharap bisa memperjuangkan Pemekaran Kerinci Hilir ini hingga sampai ke tujuannya.

Mengingat Pemekaran akan memberi dampak positif untuk Kerinci secara umum.

Pemekaran bisa mendongkrak banyak sektor, mulai dari sektor ekonomi, politik, sosial budaya dan sektor lainnya.

Tentu juga, tata Kelola pemerintahan juga akan semakin baik jika Pemekaran terjadi nantinya, sehingga memberi manfaat positif bagi pembangunan dan masyarakat secara umum. (*)

Sumber: