Haru, Kisah Wahidun Seorang Buruh Bangunan di Riau, Nyicil Rp55 ribu Ikut Berkurban
Kisah Wahidun Seorang Buruh Bangunan di Riau, Nyicil Rp55 ribu Ikut Berkurban--
"Berkat kekompakan pemuda yang ada di Trans Jasa Industri, kami dipermudahkan. Jadi untuk dana kurban tidak berat dan mudah mau dapat 6 ekor," katanya.
Sementara itu, Ketua Panitia Kurban, Raja Adil Siregar mengatakan di Masjid Al-Hijrah tahun ini ada 4 ekor sapi, 1 ekor kerban dan 1 ekor kambing. Itu artinya total ada 36 peserta kurban.
"Tahun ini ada 36 peserta kurban. Memang kita ada pakai pola menabung, jadi inisiatif ini juga muncul dari anak-anak muda tahun lalu, bagaimana untuk bisa ikut berkurban," kata Raja.
Insisiatif itu kemudian berjalan selama 1 tahun. Peserta kurban mulai mendaftar dan menabung Rp 55 ribu setiap minggu.
"Pola ini kenapa nabung Rp 55 ribu, karena banyak warga juga buruh bangunan gajian setiap minggu. Ada juga wiraswata sampai pedagang, maka pola ini dinilai ringan bagi yang ingin ikut kurban khususnya pemuda," kata Raja. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: