Mobil Plat BM Tabrak Plat BK dari Belakang 3 Anak Beranak Tewas di Tol

Mobil Plat BM Tabrak Plat BK dari Belakang 3 Anak Beranak Tewas di Tol

Petugas Ditlantas Polda Riau melakukan olah TKP di lokasi kecelakaan yang menewaskan tiga anak berana ibu dan dua putra putrinya pada Minggu (7/4/2024) di Tol Pekanbaru-Dumai-Foto: Dok Ditlantas Polda Riau-

JAMBIEKSPRES.CO.ID – Sebuah mobil plat BM menabrak mobil plat BK dari belakang mengakibatkan 3 anak beranak tewas di Jalan Tol Pekanbaru-Dumai.

Di malam naas itu, hari Minggu (7/4/2024), pukul 20.26 WIB, seorang suami membawa istri dan anak-anaknya mengendarai mobil nomor plat BM 8456 DN.

Mobil yang dikendarai adalah Toyota Hilux, suami yang menjadi sopir bernama Liono Sirait (47), membawa istrinya Yuni Sulastri dan anak mereka Monica Sirait (15) dan Alfredo Sirait (11).

Namun usai mengalami kecelakaan, hanya sang suami Liono yang berhasil selamat, sisanya meninggal dunia.

Menurut keterangan Kombes Taufiq Lukman, Direktur Lalu Lintas Polda Riau, mobil plat BM Hilux yang berkecepatan tinggi tiba-tiba menabrak sebuah mobil truk tronton yang sedang berjalan pelan di depannya.

Mobil tronton itu dikendarai oleh Joko dengan plat Sumut BK 8758 SK.

Usai menabrak tronton itu kemudian pengemudi Hilux langsung hilang kendali lantas menabrak pembatas jalan tol di sebelah kiri.

"Saat kejadian, kondisi cuaca cerah pada malam hari, kontur dan ukuran jalan beraspal tidak rata bergelombang di lajur lambat. Terdapat rambu-rambu lalu lintas namun tidak ada penerangan," jelas Taufiq seperti dikutip dari Media Center Riau.

Akibatnya, tiga anak beranak tewas ditempat sementara sang suami selamat.

Korban merupakan warga Jalan Charli II No 25 Thp 4 RT 003 RW 006 Desa Balai Makam Kecamatan Bathin Solapan Kabupaten Bengkalis.

Sementara kejadian di KM 09 + 950 Jalur B, tepatnya di Kecamatan Minas Kabupaten Siak, Riau.

Atas kejadian ini, Taufiq juga menghimbau para pemudik bisa teliti memperhatikan secara seksama pemicu terjadinya kecelakaan.

Diantaranya, tolong perhatikan kecepatan dan juga penumpang jangan berlebihan.

"Karena muatan dan penumpang berlebihan pada kendaraan akan mempersulit akselerasi berkemudi, termasuk juga roda dua," ucap Taufiq.

Ia juga meminta pemudik yang berkendara untuk istirahat jika lelah dan wajib memperhatikan lalu lintas dan etika saat membawa kendaraan.

"Jangan ugal-ugalan, gunakan alat keselamatan berupa helm bagi sepeda motor, sabuk pengaman bagi pengendara mobil, bawa surat kendaraan," lanjutnya lagi. (*)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: