BMKG: Musim Hujan akan Berlangsung Hingga April 2024, Ini Prediksi Curah Hujan dari Bulan ke Bulan

JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID –Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan musim hujan di Indonesia akan berlangsung cukup panjang.

"BMKG memprediksi bahwa musim hujan masih akan berlangsung hingga April 2024,” demikian tulis BMKG dalam akun resmi Instagram @info_bmkg dikutip Jambi Ekspres  Jumat (12/1/2024).

Dan musim hujan ini kata BMKG akan terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia.

“Bulan Januari dan Februari umumnya adalah puncak musim hujan,” tulis BMKG lagi. Hal ini ditandai dengan hujan yang terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia dan akumulasi curah hujan yang tinggi.

Dan musim hujan ini, diprediksi BMKG akan mencapai puncaknya pada periode Januari dan Februari 2024 terutama di beberapa wilayah berikut:

1.Wilayah Sumatra bagian selatan,
2.Sebagian besar Jawa,
3.Sebagian besar Bali,
4.Sebagian Nusa Tenggara,
5.Kalimantan bagian selatan, dan
6.Sebagian wilayah Sulawesi.

BMKG juga mendata wilayah-wilayah yang mengalami puncak hujan di Februari, diantaranya:

ZOM (Zona Musim) Banten DKI 16, yang terdiri dari Jakarta Selatan (Cilandak, Kebayoran Baru, Mampang prapatan, Pancoran, Jagakarsa, Pasar Minggu), dan Jakarta Timur (Cipayung, Kramat Jati, Ciracas, Pasar Rebo).

Berikut prediksi curah hujan bulanan menurut BMKG:

1.JANUARI : Sebagian besar wilayah Indonesia masih akan mengalami hujan pada kategori tinggi hingga sangat tinggi (300-lebih dari 500 mm per bulan).

2.FEBRUARI: hujan di wilayah Indonesia diprediksi masih berada pada kategori menengah hingga tinggi (150-500 mm per bulan) kecuali untuk wilayah Sumatra bagian utara, Sulawesi bagian utara, dan Papua Barat bagian utara diprediksi mengalamai hujan bulanan pada kategori menengah (150-300 mm per bulan).

3.MARET dan APRIL : Curah hujan bulanan di wilayah Indonesia diprediksi masih pada kategori menengah hingga tinggi (150-500 mm per bulan) kecuali untuk sebagian wilayah Nusa Tenggara yang mengalami hujan pada kategori menengah.

Kategori hujan ini (>150 mm per bulan) masih termasuk pada periode musim hujan menurut definisi musim BMKG.

“Memang benar, kemarin musim hujan terlambat datang di sebagian besar wilayah, namun mulai November kemarin beberapa wilayah sudah memasuki musim hujan. Per pekan ini sudah 61% wilayah Indonesia telah memasuki musim hujan. Ini sesuai dengan prediksi BMKG bulan Agustus lalu,” lanjut Lembaga BMKG lagi. (*)

Sumber: