Harga Cabai di Provinsi Jambi Masih Pedas, Per kilonya Tembus Rp 70 Ribu
MENUNGGU PEMBELI: Pedagang cabai tengah menunggu pembeli di tengah mahalnya harga cabai sejak beberapa pekan lalu--
“Makanya BTT itu salah satunya untuk melakukan subsidi sehingga harga stabil. Karena di Angso Duo kebutuhan cabai itu 8 ton sehari, sekarang tidak sampai segitu masuk. Kita juga minta pihak Dinas Pertanian untuk memantau mana daerah yang akan panen cabai, maka kita beli hasilnya. Kita yakin harga bisa stabil,” katanya.
Ditambahkan Johansyah, ada dua faktor yang menyebabkan tingginya harga cabai di pasaran. Pertama, pasokan yang berkurang, serta adanya gagal panen di sejumlah daerah penghasil cabai di pulau Jawa dan Sumatera.
“Sehingga, kondisi ini menyebabkan pasokan cabai ke pasar di Jambi berkurang. Pasokan berkurang, permintaan banyak, itulah yang menyebabkan harga tinggi. Beberapa hari lalu, Saya sudah kumpulkan para distributor di Pasar Angso Duo, dan memang itulah kendalanya saat ini,” pungkasnya.(aba)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: