Tiga Dari Tujuh Tersangka Pembacokan Personil Ditreskrimsus Polda Jambi Dilimpahkan

Tiga Dari Tujuh Tersangka Pembacokan Personil Ditreskrimsus Polda Jambi Dilimpahkan

Kasubbid Penmas Bid Humas Polda Jambi Kompol Mas Edi--

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Tiga dari tujuan tersangka kasus penganiayaan terhadap anggota Ditreskrimsus Polda Jambi telah dilimpahkan ke Kejaksaan (tahap II), pada Selasa (14/11) kemarin.

Diketahui sebelumnya, anggota Ditreskrimsus Polda Jambi yakni Andri Sitompul (30) dan Candra (29) sebagai warga yang menjadi menjadi korban pembacokan oleh kelompok pemuda bersenjata tajam di kawasan Arizona Kota Jambi, pada Minggu (29/10).

Kasubbid Penmas Bid Humas Polda Jambi Kompol Mas Edi mengatakan, untuk penanganan perkara penganiayaan yang salah satu korbannya adalah anggota Ditreskrimsus Polda Jambi ada 3 tersangka anak dibawah umur dan 4 tersangka dewasa.

"Khusus untuk pelaku anak dibawah umur undang-undang yang mengaturnya berbeda dengan orang dewasa sehingga prosesnya dipercepat sesuai peraturan yang ada," katanya, Rabu (15/11).

Dalam kasus ini,Penyidik Satreskrim Polresta Jambi telah melimpahkan tiga tersangka anak ke Kejaksaan (tahap II). Yang artinya sudah penyerahan tersangka dan barang bukti ke Kejaksaan.

Sedangkan untuk empat tersangka yang sudah dewasa berkas perkaranya sudah dilimpahkan ke Kejaksaan (tahap I) Minggu kemarin dan tinggal menunggu hasil  penelitian oleh JPU tentang kelengkapan berkas perkara yang dikirim.

"Kalau hasil pemeriksaan sudah dinyatakan lengkap berarti penyidik harus segera menyerahkan tersangka dan barang bukti ke JPU," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, Anggota Ditreskrimsus Polda Jambi yakni Andri Sitompul menjadi korban pembacokan oleh kelompok pemuda bersenjata tajam di kawasan Arizona Kota Jambi, pada Minggu (29/10) malam. 

Kapolresta Jambi, Kombes Pol Eko Wahyudi mengungkapkan, ada 2 orang yang menjadi korban pembacokan tersebut. Satu merupakan anggota polisi yakni Andri Sitompul (30) dan Candra (29) sebagai warga.

Eko menjelaskan, kejadian bermula saat korban Andri sedang duduk-duduk bersama saksi, kemudian datang remaja dengan menggunakan 3 unit sepeda motor dan berbonceng tiga menggeber kendaraannya di lokasi kejadian. 

"Kemudian korban menegur pelaku, karena merasa tidak senang ditegur, pelaku menyerang korban Andri dengan menggunakan sajam," kata Eko, Senin (30/10). 

Eko menambahkan, mendengar suara berisik di luar, korban Candra keluar dan berusaha menolong korban Andri sehingga Candra mengalami luka robek dibagian kepala.

Atas kejadian tersebut, Candra mengalami luka robek dibagian kepala dan korban Andri mengalami luka robek di bagian kepala dan punggung. 

Usai kejadian tersebut, salah satu pelaku bernama Anggi berhasil diamankan oleh warga setempat. Dari keterangan Anggi tersebut didapat identitas pelaku lainnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: