Tahun 2024 Pertumbuhan Ekonomi Jambi Diperkirakan Lebih Baik Dibanding Tahun 2023
Peserta yang mengikuti kegiatan Forum Ekonomi dan Bisnis Jambi Semester II Tahun 2023 yang berlangsung di Kantor BI Provinsi Jambi----
Pada dasarnya potensi ekonomi syariah yang bisa dikembangkan sangat banyak, seperti makanan yang halal, fashion seperti Batik Jambi yang sudah terkenal di Indonesia, hingga juga mengenai destinasi wisata yang halal atau memiliki layanan dan fasilitas yang ramah muslim. Halal dapat diterjemahkan sebagai standar kualitas tertinggi, tidak hanya dari bahan pembuat dan proses yang baik tapi juga memberikan manfaat.
Ekonomi syariah memiliki potensi besar sebagai sumber pertumbuhan ekonomi baru. Upaya dalam menjaga pertumbuhan ekonomi perlu dilakukan tidak hanya dengan menjaga kinerja LU utama yang ada dan mendorong inovasi kebijakan, namun juga dengan mendorong sumber pertumbuhan ekonomi Baru antara lain melalui Ekonomi Syariah (Eksyar) yang berkembang pesat secara global.
Sementara itu, Prof. Dr. H. Amri Amir, SE, MS, Direktur Eksekutif KDEKS yang menjadi pemateri dalam kegiatan tersebut, menyampaikan materi tentang rancangan model pengembangan ekonomi syariah terintegrasi berbasis potensi daerah. Ia menyebutkan bahwa perkembangan ekonomi memiliki beberapa unsur yang sangat penting. “Jumlah UMKM di Indonesia mencapai 22,68 juta dengan menyerap tenaga kerja sekitar 119,6 juta orang. Ini yang harus kita utamakan sehingga dalam pengembangan ekonomi kedepannya harus mementingkan sektor produksi dibandingkan sektor keuangan,” ujarnya.
Sedangkan narasumber dari ISEI Dr. Fitriaty, SE, MM menjelaskan tentang Potensi dan inovasi pengembangan ekonomi syariah yang ada di Provinsi Jambi, serta perlunya keterlibatan masyarakat dan UMKM. (kar/mg2)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: