Update Pembangunan Stockpile Batu Bara di Aurduri, 7 RT Diisukan Mendukung

Update Pembangunan Stockpile Batu Bara di Aurduri, 7 RT Diisukan Mendukung

Area Stockpile Batu Bara di Aurduri --

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Permasalahan rencana pembangunan stockpile oleh PT Sinar Anugerah Sukses (SAS) di kawasan Aurduri, Kelurahan Aur Kenali, Kota Jambi, kembali mengemuka.

Beredar kabar sebagian RT di wilayah Aur Kenali, Telanaipura mendukung rencana pembangunan stockpile batu bara di wilayah itu.

Menurut sumber dan data yang didapat harian ini, dari 26 RT di Aur Kenali, ada 7 RT yang kini mendukung rencana itu.

“Jadi yang awalnya dulu menolak, kini ada yang berbalik arah, mendukung rencana stockpile itu. Untungnya ada 19 RT yang menolak sampai kapanpun,” kata sumber yang namanya tidak ingin disebutkan, Senin (23/10/2023).

Sementara itu, Lurah Aur Kenali, Totong Wahyudi ketika dihubungi perihal informasi tersebut, dirinya menyebutkan belum mengetahuinya.

“Belum ada informasi seperti itu,” kata Dia, saat dihubungi melalui telpon seluler, Senin (23/10/2023).

Sementara, terkait rapat atau pertemuan lanjutan mengenai persoalan itu, Totong mengatakan, sejauh ini juga belum ada.

“Belum ada,” singkatnya.

Sebelumnya, belakangan ini beredar informasi mengenai aktivitas PT Sinar Anugerah Sukses (SAS) bakal dilanjutkan, pasca berakhirnya masa jabatan Syarif Fasha sebagai Walikota Jambi. Terdapat spekulasi bahwa Penjabat (Pj) Walikota Jambi nantinya akan melanjutkan dan menyelesaikan konflik tersebut, termasuk aspek perizinan dan isu-isu lainnya.

Terkait hal ini, Walikota Jambi, Syarif Fasha, memberikan tanggapannya, menegaskan komitmen Pemerintah Kota Jambi untuk menolak rencana pembangunan tersebut.

“Saya tidak tahu kalau dari Pemprov Jambi. Kita lihat saja Penjabat (Pj) Walikota Jambi nanti siapa. Kalau Pj wako punya integritas, mau betul-betul tegakkan aturan, maka ini tentunya tidak bisa dilaksanakan,” ujar Fasha.

Seperti diketahui, sesuai dengan Surat Keputusan (SK) Kementerian Dalam Negeri, masa jabatan Walikota Jambi, Syarif Fasha, akan berakhir pada tanggal 4 November 2023.

Fasha akan berhenti lebih awal dibandingkan dengan Wakil Walikota Maulana, yang masa jabatannya akan berakhir pada 7 November 2023. Hal ini disebabkan oleh keputusannya maju sebagai bakal calon DPR RI pada Pemilu 2024 mendatang. (hfz)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: