Under Pass Jalan Khusus Batu Bara di Mendalo Sudah Dapat Izin

Under Pass Jalan Khusus Batu Bara di Mendalo Sudah Dapat Izin

Under Pass Jalan Khusus Batu Bara di Mendalo Sudah Dapat Izin-DOK Jambi Ekspres-

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID-Jalan Khusus Batu Bara atau angkutan berat di Provinsi Jambi mendesak dibutuhkan.

Pasalnya Jalan khusus itu merupakan infrastruktur yang tak mengganggu masyarakat di Jalan Umum. Terlebih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga dengan tegas menyatakan jalan khusus sebagai satu satunya solusi menekan tindak pidana korupsi dan menegakkan aturan yang tak menggangu hak masyarakat pengguna jalan umum.

Untuk progres jalan khusus ini, terdapat tiga perusahaan yang telah mulai mengerjakannya. Diantara konsorsium itu, PT Sinar Anugerah Sukses (SAS) yang paling lambat progresnya. Sebab, mereka baru saja menyelesaikan permasalahan dengan masyarakat setempat dalam hal membuat Terminal Umum Untuk Kepentingan Sendiri (TUKS) atau Stokpile di Aur Kenali, Kota Jambi.

Dari data yang diperoleh Jambi Ekspres, PT.SAS mengerjakan sepanjang 108 KM, meliputi Mendalo Darat hingga Pauh. Namun land clearing (pembukaan lahan) baru mencapai 30 Kilometer.

Project management PT. SAS, Subur, menjelaskan bahwa pihaknya serius membangun jalan khusus batubara, hal ini dibuktikan dengan perusahaannya terus melakukan pekerjaan di lapangan.

“PT. SAS memiliki trase sepanjang 108 kilometer dari Kabupaten Sarolangun sampai ke Kabupaten Muaro Jambi, Telah memiliki Izin lengkap, termasuk soal izin pembangunan under pass (jalan bawah tanah) yang melintasi jalan nasional di kawasan Mendalo,’’ jelas Subur.

Subur juga mengapresiasi masyarakat yang kawasannya dilewati jalan khusus memberikan respon positif, termasuk warga Aur Kenali yang wilayahnya bakal dibangun stokpile.

“Pada tanggal 11 September 2023 kami pihak PT SAS telah mengadakan pertemuan silahturahmi dengan para RT di kelurahan Aur Kenali, dan mensosialisasikan kepada masyarakat serta ketua RT setempat terkait pembangunan stopfile dan pembangunan TUKS kepada ketua RT serta masyarakat kelurahan Aur kenali. Setelah mendengar pemaparan dari PT SAS, masyarakat yang di wakili oleh ketua RT setempat setuju dan mendukung pembangunan TUKS dari PT SAS,” kata Subur.

Ditanya terkait PT.SAS paling lambat progresnya dalam mengerjakan jalan khusus ini ?, Subur belum menjawab. Juga terkait apakah terkejar target selesai Desember 2023, ia tak berkomentar. Hal itu karena tinggal dua bulan waktu tersisa hingga akhir tahun, sedangkan di jalan khusus ini juga akan ada ada Under Pass (jalan bawah tanah) yang akan dibuat.

Dari pantauan Jambi Ekspres jalan khusus yang digarap PT SAS seperti di Mendalo terlihat jalan di tempat. Tanah kuning hasil dari land clearing belum tersentuh pekerjaan alias terabaikan. Juga jalan bawah tanah atau terowongan belum terlihat ancang-ancang pekerjaan.

Sementara itu, Gubernur Jambi Al Haris pada Rabu 4 Oktober telah meninjau jalan khusus. Pertama Gubernur Al Haris dan rombongan melakukan peninjauan kegiatan yang dikerjakan oleh PT. Putera Bulian Properti, di Desa Kemingking, Kecamatan Kumpeh Ulu. kemudian di daerah Mendalo Darat, Kecamatan Jambi Luar Kota, yang dikerjakan oleh PT. Sinar Anugerah Sukses. Selanjutnya ke Desa Tenam, Kecamatan Muaro Sebo Ilir, Batanghari.

Gubernur Al Haris merasa senang dengan progres pembangunan jalan khusus batubara ini, karena sudah menunjukan progres yang signifikan.

“Nah ini sudah di buka, jalannya sudah tembus dari sini (Tenam) sampai ke Luncuk. Artinya batubara dari Sarolangun, Mandiangin bisa lewat disini jalurnya. Artinya ini ada progresnya yang jelas karena ini bakal menghindari kemacetan di kawasan tembesi,’’ jelas Al Haris.

Nantinya kata Gubernur, pekerjaan tiga perusahaan ini akan saling terkoneksi. Jika semua pekerjaan selesi maka tidak ada lagi batubara yang melintasi jalan umum

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: