>

Jadi Ibu Bahagia, Atasi Baby Blues

Jadi Ibu Bahagia, Atasi Baby Blues

ilustrasi--

Cara Mengatasi Baby Blues

Umumnya, sindrom baby blues bisa hilang dengan sendirinya, namun beberapa hal yang dapat ibu lakukan untuk mengatasi gangguan baby blues di antaranya:

Lakukan Persiapan

Sebelum melahirkan, ada baiknya jika melakukan persiapan secara fisik dan mental menjadi seorang ibu. Ibu bisa belajar menggali informasi apa yang akan dihadapi dan bagaimana mengurus bayi baru lahir. Persiapan seperti ini akan menjadi modal utama bagi ibu agar tidak “shock” dalam beradaptasi.

Menguatkan Support System

Lebih terbuka dalam meminta bantuan pasangan akan meringankan beban yang dirasakan sebagai ibu baru. Pasangan dapat membantu menggantikan peran ibu yang memungkinkan seperti mengganti popok, menggendong si bayi, membuatkan susu, dll. Ibu juga dapat bergabung dengan grup “ibu baru” lainnya agar tak merasa sendiri. Grup seperti ini dapat dengan mudah ibu temukan di media sosial, web, atau rumah sakit. Bergabung dalam grup “senasib sepenanggungan” sangat membantu mencurahkan perasaan yang ibu alami. 

Mengatur Pola Makan dan Waktu Istirahat

Mengonsumsi makanan sehat dengan teratur secara ilmiah dapat membuat suasana hati lebih stabil. Begitu pula dengan waktu istirahat yang cukup. Untuk itu, carilah bantuan seperti pasangan, orang tua, atau membayar orang untuk menjaga si kecil ketika ibu membutuhkan istirahat.

Meluangkan “Me Time”

Hal yang juga penting dalam menjaga kondisi hati “ibu baru” adalah dengan meluangkan waktu untuk melakukan hal yang meningkatkan mood kembali. Bisa jadi ibu pumping atau menyusui sambil menonton drakor, mengonsumsi coklat, menulis, bermain handphone, dan banyak lagi kegiatan yang dapat mengembalikan mood.

Namun, jika baby blues tidak kunjung menghilang lebih dari 14 hari, sebaiknya dilakukan pemeriksaan kesehatan mental kepada ahlinya. Karena ”Ibu yang bahagia sumber dari keluarga yang bahagia”. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: