Mengenal Briptu Rositanur, Polwan Asal Jambi yang Tengah Jalani Misi Perdamaian Dunia di Afrika Tengah
Briptu Rositanur, Polwan Asal Jambi yang Tengah Jalani Misi Perdamaian Dunia di Afrika Tengah--
Mendapat keraguan dari orang tua pada awalnya tak ayal membuat anak ke-2 dari pasangan Razali dan Yaswirda ini terus menerus menanamkan keyakinan bahwa dirinya akan baik-baik saja di negara orang.
Perbedaan waktu selama 6 jam antara waktu Afrika Tengah dan Indonesia tak menghalangi untuk saling berkomunikasi selama hampir satu tahun berjauhan juga antara orang tua dan anak gadisnya ini.
Setiap Briptu Rositanur hendak tertidur atau pagi hari waktu Afrika dan tengah hari waktu Indonesia, tak menghalangi keduanya untuk saling berbincang walau saat siang hanya saling sapa.
Briptu Rositanur sendiri telah bercita-cita ingin menjadi Polwan sejak ia menduduki bangku Sekolah Menengah Pertama. Ia tertarik dengan kewibawaan Polwan yang kerap ia lihat.
Setelah mengemban tugas selama kurang lebih 6 tahun, Briptu Rositanur turut berpesan kepada setiap wanita khususnya Polwan untuk terus berkarya tanpa memandang gender dan usia.
"Kita sebagai Polwan jangan merasa gender itu menghalangi kita untuk berkarya, berprestasi. Justru kita bisa memanfaatkan gender wanita kita ini. Jadi jangan jadikan gender sebagai alasan," pungkasnya.
Selain itu, Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono melalui Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto mengatakan, Briptu Rositanur menjalani misi perdamaian dunia usai mengikuti seleksi.
"Polda Jambi selalu memberikan peluang bagi personel yang akan mengikuti seleksi polisi perdamaian dunia (UN), baik itu FPU maupun IPO sesuai dengan peraturan seleksi dari Divisi Hubinter Polri dan UN," tuturnya.
Selain Briptu Rositanur, saat ini ada juga perwakilan Polda Jambi yang sedang melakukan persiapan untuk FPU di Pusat Pelatihan Divisi Hubinter Polri, Cikeas, Bogor sebelum diberangkatkan untuk misi perdamaian dunia, yaitu AKP Helrawati.(raf)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: