Hj Asmiati, Kepsek SMKN 4 Kota Jambi Diundang Presiden Jokowi ke Istana Bersama 4 Siswa, Ini Ceritanya

 Hj Asmiati, Kepsek SMKN 4 Kota Jambi Diundang Presiden Jokowi ke Istana Bersama 4 Siswa, Ini Ceritanya

JAHIT BAJU PRESIDEN: Presiden Jokowi saat fitting baju di SMKN 4 Kota Jambi beberapa waktu lalu. 4 siswi SMKN 4 Kota Jambi bersama kepseknya diundangan presiden ke Istana Negara 17 Agustus mendatang--

Adapun untuk total waktu pengerjaan baju sekitar 2 minggu. Awalnya ia menceritakan, setelah Presiden mengorder baju dan diberikan uang Rp10 juta, pihaknya langsung membentuk tim kecil untuk menyelesaikan pesanan ini.

Bahan baju pun dibeli bahan khusus yang terbaik dari toko bahan baju di Jambi. “Kami berikan yang terbaik, dan anak-anak juga begadang menyelesaikan pesanan spesial ini,” akunya.

Terdapat 4 Siswi di dalam tim penjahitan baju Presiden ini. Mereka merupakan siswi kelas X dan saat ini naik kelas XII jurusan busana. Para siswi terpilih ini yakni Zea Abadia, Sunia Ariska, Zaqia Cahaya Camila, Ayu Wulandari.

“Saat ini keempat siswi sedang magang di tempat fashion (toko jahit), dan nanti akan izin dahulu saat ke istana,” jelas Asmiati.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memesan baju kemeja karya siswa SMKN 4 Kota Jambi, saat melakukan kunjungan di sekolah tersebut pada Selasa (16/05/2023) pagi.

Dalam keterangannya, Jokowi mengakui kunjungan itu mendadak dilakukannya di sekolah tersebut. Presiden mengapresiasi sistem pembelajaran dan juga peralatan yang dimiliki oleh SMKN 4 Kota Jambi.

Jokowi memantau ruang praktek serta ruangan lainnya, yang ada di sekolah.

“Saya lihat semuanya bagus, ruang prakteknya dan juga karyanya bagus semua,” kata Jokowi usai melakukan kunjugan.

“Saya sudah pesan dua baju kemeja putih, kita lihat nanti selesai kapan,” sambungnya.

Jokowi menjelaskan, ini merupakan bentuk dukungannya agar sejumlah SMK lainnya termotivasi.

Kehadiran Jokowi ini disambut meriah oleh siswa. Para siswa ini berteriak mengelu-elukan nama presiden dari atas gedung.

Bahkan Kepsek SMKN 4 menyatakan sebenarnya para siswi tak mengetahui Presiden akan datang ke sekolahnya karena agenda mendadak.

“Waktu itu kita tak beri tahu siswi kita. Dan pada saat Presiden datang langsung bertanya ke siswi apakah bisa membuat baju kemeja. Meski siswi kita sempat grogi saya menenangkan dan mengingatkan siswi kita, baru mereka agak tenang dan mulai mengukur dan mencatat ukuran baju Presiden,” timbal Asmiati. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: