Pemprov Jambi Upayakan Gunung Kerinci dan Candi Muaro Jambi Masuk UGG

Pemprov Jambi Upayakan Gunung Kerinci dan Candi Muaro Jambi Masuk UGG

Gunung Kerinci --

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Setelah berhasil memasukkan Geopark Merangin masuk ke Unesco Global Geopark (UGG) pada Mei 2023 lalu, kini Pemprov mengupayakan 2 objek lainnya masuk ke jajaran elit warisan dunia itu.

Hal itu disampaikan oleh Gubernur Jambi Al Haris beberapa waktu lalu. “Setelah Geopark Merangin, kita akan upayakan Gunung Kerinci dan Candi Muaro Jambi untuk menjadi bagian dari UGG,” ucap Al Haris.

Adapun untuk Geopark atau “Taman Bumi” Merangin yang baru disahkan masuk ke dalam pengakuan Unesco di bawah PBB itu pada sidang tahunan UNESCO di Paris Prancis pada 24 Mei lalu.


Candi Muaro Jambi, salah satu destinasi unggulan di Provinsi Jambi-Antara-

Terdapat 18 geopark baru yang ditetapkan sebagai UGG di dunia dan 4 di antaranya adalah geopark yang berada di Indonesia yaitu Geopark Ijen, Geopark Maros Pangkep, Geopark Raja Ampat dan Geopark Merangin.

Setelah ditetapkannya pada 1 Maret 2023, Geopark Merangin ditetapkan sebagai Geopark Nasional. Pemerintah Provinsi Jambi berupaya maksimal untuk melakukan pembenahan tata kelola Geopark Merangin, baik penataan di lapangan maupun pembenahan dari sisi dokumen supaya Geopark Merangin memperoleh sertifikat pengakuan UGG.

Adapun penyusunan dan tahapan UGG sangat panjang prosesnya. Mulai dari penyiapan berkas yang sangat detail dan juga tinjauan lapangan oleh tim Unesco. Hal itulah yang akan coba disusun oleh Pemprov Jambi dalam mengupayakan 2 objek terbaru nantinya.

Terpisah, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi Arief Budiman mengatakan, proses menuju ditetapkan Unesco cukup panjang. Dan penetapan itu lantaran fokus pemerintah memperjuangkannya.

“Buktinya Geopark Merangin Jambi merupakan program prioritas Gubernur Jambi yang harus lolos menjadi warisan dunia UNESCO,” ujarnya.

Dengan sudah ditetapkannya sebagai Warisan Dunia artinya tanggung jawab pengelolaan Geopark Merangin Jambi bertingkat dalam pengembangan taman geologi dunia.

“Ada pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten. Allhamdullilah program prioritas Gubernur Jambi terwujud,” ujarnya.

Arif mengatakan pihaknya akan lebih gencar melakukan promosi pariwisata, tidak hanya Pemprov Jambi, pemerintah pusat juga turut mempromosikan Geopark Merangin Jambi.

“Pemerintah pusat wajib promosikan ini karena sudah menjadi warisan dunia. Karena lokasinya ada di daerah kita maka daerah harus menjaga, memelihara dan merawatnya serta mempertahankan warisan dunia ini,” ucapnya.

Pemprov Jambi akan menjaga predikat ini, sebab ada konsekuensi yang harus ditanggung pemerintah daerah. Nantinya akan ada evaluasi setiap empat tahun sekali. Kalau dari hasil evaluasi ada kriteria yang tidak terpenuhi maka bisa dicabut oleh Unesco.”Wajib kita pertahankan,” pungkasnya. (aba)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: