Giliran Netizen Indonesia Membalik Bendera Kamboja Angkor Wat Dibuat Cium Bumi

Giliran Netizen Indonesia Membalik Bendera Kamboja Angkor Wat Dibuat Cium Bumi

Netizen membalas insiden bendara Indonesia terbalik dengan membali Angkor Wat di bendera Kamboja-Foto: Tangkap Layar Tik Tok-

JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Netizen Indonesia bereaksi keras atas kejadian bendera Indonesia terbalik dengan cara membalik bendera Kamboja hingga Angkor Wat menghadap ke bawah mencium bumi.

 

 

Angkor Wat merupakan candi yang masuk dalam salah satu keajaiban dunia. Peninggalan bangsa Khmer ini menjadi bangunan yang sangat dibanggakan oleh masyarakat Kamboja dan menjadi ikon di bendera mereka.

 

Kasus bendera merah putih Indonesia terbalik terjadi saat pembukaan SEA Games 2023 di Kamboja pada Jumat (5/5).

 

Netizen Indonesia sejak kejadian itu beramai-ramai menyerang akun TikTok Cambodia Official 2023 yang dikelola panitia SEA Games Kamboja.

 

Netizen Indonesia juga kompak menjadikan ikon Angkor Wat terbalik sebagai foto profil akun mereka.

 

Cambodia 2023 Official 2023 juga tak berhenti dapat tekanan dari netizen Indonesia.

 

Akun yang pengikutnya tak seberapa itu, sekitar 62,1 Ribu mendapat ratusan ribu komentar protes dari Indonesia.

 

“Panitia acaranya kagak sekolah kali,” ujar Frima di kolom komentar.

 

Salah satu akun TikToker lain bahkan juga menggambarkan Kamboja sebagai negara kecil, lebih kecil dari Pulau Kalimantan dan memperingatkan agar Kamboja berhati-hati dengan Indonesia yang merupakan negara besar.

 

Tak hanya netizen Indonesia, Komite Olimpiade Indonesia (KOI) atau NOC Indonesia juga telah melayangkan teguran kepada penyelenggara SEA Games 2023.

 

Setelah kejadian itu kemudian Menteri Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kamboja, Hang Chuon Naron akhirnya minta maaf.

 

"Saya sangat meminta maaf terkait insiden kemarin," kata Hang Chuon Naron. Selain permintaan maaf, ia juga mendoakan agar tim Indonesia bisa sukses dalam SEA Games 2023 ini.

 

Mengutip Keterangan resmi dari Kementerian Luar Negeri, insiden bendera terjadi pada acara pra pembukaan SEA Games ke-32 di stadium Morodok Techo, Kamboja pada Jumat, 5 Mei 2023, pada pukul 17.30 WIB.

 

Insiden tersebut kata Kemenlu bersifat isolated incident, pada salah satu penampilan, di mana pada sesi sebelum dan sesudahnya bendera Merah Putih terpasang sebagaimana mestinya. Selain bendera Indonesia pada sesi tersebut, juga terjadi insiden pemasangan terbalik bendera negara Vietnam dan Myanmar.

 

Pada saat kejadian, Lauti Nia Astri, KUAI KBRI Phnom Penh langsung melayangkan protes secara informal kepada Direktur Bilateral Kemlu Kamboja, dan Sekjen Camsoc (Cambodian Seagames Organizing Comitee) sebagai pihak penyelenggara perhelatan SEA Games 2023.

 

Pada saat bersamaan KUAI KBRI Phnom Penh juga berkoordinasi Chef de Mission (CDM) Komite Olimpiade Indonesia yang pada malamnya langsung menyampaikan protes kepada panitia penyelenggara. Secara resmi KBRI Phnom Penh juga sudah menyampaikan nota protes kepada Kemlu Kamboja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: