>

Cegah Penyakit Ngorok, Disnakkan Bungo Sarankan Kerbau Milik Warga Divaksin

Cegah Penyakit Ngorok, Disnakkan Bungo Sarankan Kerbau Milik Warga Divaksin

TERNAK: Hewan terbak kerbau milik salah satu warga Bungo yang selalu dikarantina setiap hari-Albadri/Jambi ekspres-

MUARA BUNGO, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Bungo menyarankan kepada warga untuk memvaksin ternaknya untuk mencegah dari penyakit ngorok.

Himbauan itu disampaikan oleh Plt Disnakkan Bungo, Kuswen, Jumat (13/01). Katanya, banyak kasus penyakit kerbau ngorok di berbagai wilayah di Bungo.

"Kami menghimbau agar masyarakat yang memiliki ternak kerbau untuk divaksin untuk mencegah penyakit ngorok," himbau Kuswen.

Ia katakan, selain itu, vaksin ini semestinya tetap dilakukan pemilik hewan ternak agar kesehatan hewan ternaknya tetap terjaga.

Dia mengakui saat ini pihaknya cukup kesulitan melakukan vaksin terhadap ternak warga. Pasalnya kebanyak hewan ternak itu tidak dikarantina.

"Untuk vaksinasi hewan ternak memang kami agak kesulitan karena tidak semua kerbau milik masyarakat dikarantina. Ada beberapa wilayah yang setiap hari kerbau di karantina,” ungka Kuswen.

Antisipasi ini menurutnya menjadi solusi untuk mencegah hewan ternak terjangkit penyakit ngorok atau lebih dikenal septicaemia epizootuca (SE) yang jika tidak divaksin akan menjangkit ke sesama hewan ternak lainnya.

“Petugas kami di lapangan juga memantau hewan ternak masyarakat, yang memiliki gejala virus SE. Untuk itu penyakit ini jangan kita anggap sepele, karena kerbau bisa mati mendadak,” tukasnya.(aes)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: