Menjaga Budaya di Provinsi Jambi, Disbudpar Gelar Festival Seni Tradisi 11 Kabupaten Kota

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID– Guna menjaga budaya yang ada di Provinsi Jambi khususnya upacara Adat dalam kehidupan masyarakat melayu Jambi dan sebagai sarana meningkatkan pengetahuan, wawasan, apresiasi budaya antar pelaku, pemerhati dan masyarakat pada umumnya, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Jambi menggelar Festival Seni Tradisi 11 Kabupaten Kota dalam Pekan Kebudayaan Daerah (PKD), Jum’at – Sabtu (23-24/9) di Kawasan Tanggo Rajo atau depan Rumah Dinas Gubernur Jambi bertepatan dengan Festival Batanghari 2022.

Penyerahan Hadiah oleh Wakil Gubernur Jambi didampingi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi kepada Penyaji Terbaik 2 Kabupaten Merangin--

Gubernur Jambi, Dr. H. Al. Haris, SH, MH, menjelaskan kegiatan ini  penting dilaksanakan untuk mengangkat budaya yang ada di Provinsi Jambi dan merupakan salah satu strategi promosi dalam menunjang minat dan daya tarik wisata terhadap kebudayaan lokal.

Penyerahan Hadiah oleh Wakil Gubernur Jambi didampingi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi kepada Penyaji Terbaik 3 Kabupaten Tanjung Jabung Barat--

"Kita harapkan kegiatan ini menjadi ajang kebangkitan kita. Karena banyak tradisi atau makanan lokal yang ada di masyarakat. Selain itu Festival Batanghari sudah resmi menjadi kalender Nasional, dimana Jambi sendiri mendapatkan tiga event yakni Festival Batanghari, Festival Kerinci dan Festival Candi," jelas Gubernur Jambi. 

Penyerahan Hadiah oleh Wakil Gubernur Jambi didampingi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi kepada Nominasi ke 1, Kabupaten Sarolangun--

Ditambahkannya, Pemerintah Provinsi Jambi mendukung penuh acara ini sebagai upaya pelestarian budaya Tradisional dan memperkenalkan budaya Jambi. Dengan Festival ini diharapkan melahirkan karya - karya anak muda, kemudian menjadi semangat untuk kita dalam menjaga dan melestarikan Sungai Batanghari agar dapat bersih seperti semula. 

Penyerahan Hadiah oleh Wakil Gubernur Jambi didampingi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi kepada Nominasi ke 2, Kabupaten Tanjung Jabung Timur--

Festival Seni Tradisi ini diikuti 11 Kabupaten Kota se-Provinsi Jambi, dimana dengan menampilkan seni tradisi berupa upacara adat yang disajikan dalam seni pertunjukan, upacara adat yang berlaku dan menjadi cirri khas daerah masing – masing baik yang masih berlangsung atapun yang terancam punah. Selain itu penyajian diperbolehkan dalam berbagai genre, seperti tari, music, sastra lisan dan lainnya yang dikemas dalam bentuk pertunjukkan.

Penyerahan Hadiah oleh Wakil Gubernur Jambi didampingi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi kepada Nominasi ke 3, Kabupaten Kerinci--

Untuk memberikan penilaian yang baik, Disbudpar Provinsi Jambi menghadirkan dewan juri professional, yaitu Didin Sirodjudin S.Sn, M. Ali Surachman dan Nukman Fermindo, M.Hum. Peserta juga mendapatkan hadiah berupa uang tunai, piala dan piagam, dengan rincian Penyaji terbaik 1 uang Rp. 3.500.000, Penyaji terbaik II uang Rp. 3.000.000, Penyaji terbaik III uang Rp. 2.500.000 dan 3 Nominasi masing Rp. 700.000.

Foto Bersama dengan Ketua TP PKK Pemprov Jambi, Hesnidar Haris--

Setelah menampilkan penampilan terbaik dengan berbagai penilaian, Kota Sungai Penuh berhasil menjadi penyaji terbaik 1, Kabupaten Merangin sebagai Penyaji Terbaik 2, Kabupaten Tanjung Jabung Barat sebagai penyaji terbaik tiga dan tiga nominasi terbaik diraih Kabupaten Sarolangun, Kabupaten Tanjung Jabung Timur dan Kabupaten Kerinci.

Ketua TP PKK Pemprov Jambi, Hesnidar Haris saat menyaksikan pertunjukkan Festival Seni Tradisi--

Sumber: