PLN UPDK Jambi Gelar Simulasi Tanggap Darurat, Dukung Kehandalan Operasional
PLN UPDK Jambi Gelar Simulasi Tanggap Darurat, Dukung Kehandalan Operasional--
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Bertempat di Kantor Unit Pelaksana Pembangkitan Jambi (Kota Jambi) dan Unit Layanan Pusat Listrik Sei Gelam (Muaro Jambi), dilaksanakan rangkaian kegiatan Simulasi Tanggap Darurat.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan ketangkasan dan refreshment bagi setiap anggota Tim Tanggap Darurat PLN UPDK Jambi.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Manager UPDK Jambi Firman Ramdan. Dalam sambutannya, Firman menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan upata PLN untuk membangun budaya siaga, budaya aman dan budaya pengurangan resiko dalam menghadapi keadaaan darurat serta memastikan karyawan memiliki keterampilan dan kemampuan untuk bertindak secara efisien dan efektif selama situasi darurat.
"Kegiatan ini kita laksanakan setiap Tahun secara rutin guna memastikan semua yang berkaitan dengan ketanggap daruratan berfungsi. Baik itu alat maupun tenaga kerjanya, karena kegiatan tanggap darurat ini sangat penting untuk menunjang kegiatan operasional,” tutur Firman.
Selanjutnya, kegiatan tersebut diisi oleh pemateri dari Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jambi, Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Provinsi jambi, Badan SAR Nasional Provinsi Jambi dan juga Pemadan Kebakaran Kota Jambi.
Pada sela kegiatan refreshment M. Fajar Ardianto selaku pemateri dari Badan SAR Nasional Provinsi Jambi, mengapresiasi PLN UPDK Jambi yang telah melaksanakan kegiatan ini. "Kami mengapresiasi PLN UPDK Jambi yang telah melaksanakan kegiatan ini dan bahkan telah memiliki tim Khusus ketanggap daruratan," ujarnya.
Selanjutnya apresiasi disampaikan juga oleh M Taher SH selaku Pejabat Pengawas ketenagakerjaan Ahli Muda Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Jambi. Dimana keseriusan PLN UPDK Jambi telah peduli dan konsisten dalam memperhatikan budaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja dengan menumbuhkan budaya siaga, budaya aman dan budaya pengurangan resiko dalam menghadapi keadaaan darurat kepada para pekerja melalui kegiatan tersebut.
Selanjutnya setelah dilaksanakan kegiatan ini, seluruh pekerja semakin memahami dan memiliki ketangkasan dalam menghadapi situasi darurat. (*/kar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: