Fakultas Harus Memiliki Tema Unggulan

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID -  Rektor Universitas Jambi, Prof. Drs. H. Sutrisno, M.Sc. Ph.D., memimpin rapat perihal konfirmasi capaian IKU dan IKT semester I, kendala, dan strategi yang akan dilaksanakan. Turut hadir dalam rapat tersebut, para Dekan setiap fakultas, Direktur Pascasarjana, Wakil Direktur Pascasarjana, Wakil Dekan Fakultas, serta Subkoordinator Evaluasi Pelaksanaan Program dan Anggaran di lingkungan Universitas Jambi. Rapat tersebut digelar di Ruang Senat Lanati 3 Gedung Rektorat UNJA Mendalo, Kamis (11/08/2022).

 

Rapat ini diadakan untuk menindaklanjuti surat Rektor Nomor 1232/UN21/TU.01.01/2022 tentang konfirmasi capaian IKU dan IKT Semester I. Indikator Kinerja Utama (IKU) digunakan sebagai ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis operasional setiap lembaga atau instansi pemerintah, yang wajib merumuskan IKU sebagai suatu prioritas program dan kegiatan yang mengacu pada sasaran strategis dalam RPJ dan Rencana Strategis (RENSTRA).

 

Rapat diawali dengan penyampaian mengenai beberapa hal terkait implikasi RENSTRA perbaikan oleh Rektor UNJA, hal ini dilakukan untuk melaksanakan perubahan revisi RENSTRA sesuai dengan keunggulan fakultas masing-masing demi menuju transisi PTN-BH. “Hari ini sudah saya bagikan RENSTRA perbaikan yang merupakan hasil FGD kemarin, yang mana dapat diimplementasikan menjadi RENSTRA fakultas. Dengan itu, nanti akan saya pantau perkembangannya dengan terjun langsung secara bergilir ke fakultas masing-masing, saya harap dapat dipelajari dengan baik dan disinkronkan RENSTRA-nya dengan yang bapak ibu Dekan punya. Pesan saya, setiap RENSTRA fakultas harus memiliki tema, karena setiap fakultas memiliki keunggulan masing-masing sehingga tidak akan sama temanya,” ujar Rektor.

 

Banyak hal yang dibicarakan pada rapat tersebut, salah satunya pembahasan indikator capaian IKU, Rektor UNJA menjelaskan terdapat 4 poin yang menjadi indikator dalam mencapai IKU yang baik.Indikator pertama yang harus diperhatikan adalah lakukan penelaahan praktek, baik implementasi/pelaksanaan MBKM di fakultas, sehingga dapat dilihat program studi mana yang terbaik dan dapat menjadi jawaban dalam pencapaian IKU. Kedua, sudah selesai bahwa kurikulumnya adalah kurikulum KKNI berbasis MBKM. Ketiga, berkaitan dengan 9 hak mahasiswa, mana yang terimplementasi dengan baik seperti riset independen dan sebagainya. Dan yang keempat merupakan karya unggulan dari program studi, baik penelitian, karya tulis, maupun pengabdian dosen, sehingga terlihat bahwa program studi itu memiliki keunggulannya. (*/kar)

Kunjungi : www.unja.ac.id

Sumber: