Hujan Es di Kerinci dan Sungai Penuh, BMKG: Waspada Awan Cumulonimbus

KERINCI, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Sejumlah wilayah Kerinci dan Sungai Penuh terjadi kejadian hujan lebat disertai petir dan kejadian hujan es, Kamis (26/2022). 

"Hujan es juga di Pentagen sore ini, " ujar Adri salah seorang warga setempat. 

Selain di Pentagen hujan es juga terjadi di Kecamatan Koto Baru, Kecamatan Pesisir Bukit dan beberapa wilayah lainnya. 

Kepala BMKG Depati Parbo Kurnia Ningsih mengatakan dari jnformasi diperoleh dari tim Respon Cepat Kejadian Cuaca Ekstrem / Bencana Hidrometeorologi di Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci kejadian hujan lebat disertai petir dan kejadian hujan es di beberapa wilayah di Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci mulai terjadi pada sore hari sekitar pukul 15.30 WIB.

Selain itu berdasarkan analisis streamline tanggal 26 Mei 2022 terdapat daerah pertemuan dan belokan angin di wilayah Provinsi Jambi yang memicu pertumbuhan awan Cumulonimbus di Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci.

Terdapat daerah pusat – pusat tekanan rendah di Perairan Samudera Hindia di sebelah barat daya Bengkulu yang dapat mempengaruhi peningkatan pembentukan awan konvektif di wilayah Provinsi Jambi. 

Konvektifitas lokal yang cukup kuat juga memicu terjadinya pembentukan awan Cumulonimbus di Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci yang mengakibatkan terjadinya kejadian hujan lebat disertai petir dan kejadian hujan es yang mulai terjadi pada pukul 15.30 WIB.

"Kejadian hujan lebat disertai petir dan kejadian hujan es  menyebabkan terjadinya genangan air dibeberapa wilayah serta menimbulkan kepanikan pada masyarakat, " katanya dalam rilis yang diterima Jambi Ekspres

Untuk itu tim respon Cepat Kejadian Cuaca Ekstrem / Bencana Hidrometeorologi di Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci, 

Merekomendasikan kepada masyarakat dan instansi yang terkait agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrim berupa hujan sedang hingga lebat yang disertai dengan kilat atau petir dan angin kencang berdurasi  singkat.

"Khusus untuk daerah bertopografi curam/bergunung/tebing atau rawan longsor dan banjir agar tetap waspada terutama pada kejadian hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang. Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang, " katanya. (Hdp)

Sumber: