Pertumbuhan Asuransi Bergantung Kualitas Agen

 JAKARTA-Industri asuransi dituntut terus melakukan pembenahan dengan meningkatkan kualitas para agen sebagai ujung tombak pemasaran produk proteksi tersebut. Dengan agen yang semakin profesional, tingkat kepercayaan masyarakat terhadap asuransi semakin tinggi.

                  \"Kami tidak mengejar agen sebanyak-banyaknya, tetapi lebih mementingkan merekrut dan membuat mereka lebih berkualitas dan profesional,\" kata Presiden Direktur AIA Finansial Carl Gustini saat menghadiri acara Top Agen Awards 2012 di Bali akhir pekan lalu.

                Menurut Gustini, agen yang profesional sangat dibutuhkan agar penetrasi asuransi di Indonesia meningkat. Kemampuan mereka menawarkan produk dengan memberikan pemahaman manfaat dari proteksi hingga proses klaim yang mudah dan cepat menjadi kunci kesuksesan sebagai agen.

                \"Kalau mereka profesional, otomatis\"customer\"semakin percaya sehingga penjualannya meningkat,\" kata Gustini.

                  Sementara itu, Chief Marketing Officer and Head of Syariah AIA Financial Ade Bungsu menambahkan, pihaknya terus mendorong para agen agar memiliki kualitas dan reputasi yang baik sebagai modal untuk mendapat kepercayaan dari nasabah.

                \"Itu yang menyebabkan jumlah agen AIA yang masuk nominasi Top Agent dari tahun ke tahun terus bertambah,\" kata Ade.

  Dalam ajang tersebut, agen AIA Yudi Antoni meraih posisi kelima kategori Agent Top Policy, kemudian Adrian Hartanto meraih posisi kedua untuk kategori Rookie Agent Top Premium 2011. Sementara itu, Kenny Leonara berada di posisi kedua sebagai Agent Top Premium 2011. Kenny juga berada di posisi kedua untuk kategori Agent of the Year.

                \"Saya berterima kasih pada AIA yang memberi saya kesempatan melalui berbagai pelatihan sehingga terus maju meraih prestasi,\" kata Kenny, agen yang berasal dari Medan.

                Hasil yang diraih itu, lanjut dia, memang tidak mudah karena harus melalui berbagai tantangan. Namun, dia terus termotivasi menundukkan tantangan tersebut untuk mencapai target yang sudah ditetapkan. Untuk meningkatkan profesionalisme agen, AAJI menargetkan 500.000 agen asuransi jiwa memperoleh sertifikasi pada 2014. Saat ini, per September 2013, AAJI mencatat sedikitnya 340.000 agen asuransi jiwa yang tersertifikasi.

  Ketua Umum AAJI Hendrisman Rahim menegaskan bahwa penyelenggaraan Top Agent Awards 2012 diharapkan memotivasi para agen agar lebih profesional dengan mengikuti sertifikasi sehingga paling lambat pada 2015, agen yang bersertifikasi mencapai 500 ribu orang.

(gen/c6/kim)

                

Sumber: