Popoku Genjot Penjualan

Popoku Genjot Penjualan

SURABAYA -Persaingan merek popok di Indonesia diprediksi bakal berubah. Hal tersebut diprediksi paska meledaknya pabrik manufaktur bahan plastik milik Nippon Shokubai Co. di jepang 29 September lalu. Sebab, pabrik tersebut adalah pemasok dari 20 persen bahan baku plastik penyerap air untuk popok, termasuk Indonesia. Hal tersebut dimanfaatkan oleh PT Zensei Indonesia, pemegang merek popok yakni Popoku, untuk menggenjot produksi.

                Product manager PT Zenzei Indonesia Wawan Purnomo mengatakan, situasi tersebut bakal meningkatkan penjualan Popoku di Indonesia. Sebab, dua dari empat kompetitor dipasok oleh pabrik tersebut. Maka itu, dia meprediksi penjualan dari kompetitor itu bakal melambat. Opsi lain, harga jual produk mereka menjadi lebih tinggi. \" Saat itulah kami masuk menggenjot produksi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,\" ungkapnya.

                Dia menjelaskan, hal tersebut bakal menaikkan penjualan Popoku hingga 30 persen pada periode semester dua. Sebab, pasokan Popoku berasal dari pabrik di Singapura. \"Kami sedang berusaha agar produksi kami bisa mencapai full capacity yakni 15 juta pieces per tahun. Dan kami rasa harga kami untuk tahun ini akan stabil. Jadi langkah kami dalam penjualan akan lancar,\" ujarnya.

                Wawan berharap, hal tersebut bisa memperbaiki posisi Popoku di persaingan industri popok Indonesia. Saat ini, market share Popoku pada pasar popok Indonesia baru mencapai 15 persen. Raihan tersebut membuat mereka masih kalah dengan market leader yang berkontribusi 30 persen terhadap penjualan popok di Indonesia. \"Kami harap market share kami bisa tumbuh sampai 20 persen tahun ini,\" tambahnya.

(bil)

               

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: