November, Unja Akan Miliki Fakultas Baru

JAMBI-Sejak tahun 1984 hingga saat ini Universitas Jambi (Unja) hanya memiliki 5 fakultas yaitu Fakultas Ekonomi, Hukum, KIP, Peternakan dan Peternakan. Makanya pada tahun ini Unja akan menambah 2 fakultas baru agar bisa menampung mahasiswa lebih banyak lagi alumni SMA di Jambi

            Saat ini Universitas Jambi memiliki 22 Program Studi Jenjang Sarjana (S1), 10 Program Studi Jenjang Diploma (D2 dan D3) dan 4 Program Studi Jenjang Magister (S2) serta 4 Program Studi pada Program Ektensi (S1) yang terdapat dalam 5 Fakultas.

“November 2012 nanti akan diluncurkan fakultas baru yaitu Fakultas Kedoktoran yang saat ini masih berstatus Program Studi. Selain itu  direncakana pada 2013 akan dibuka 2 fakultas lagi yaitu Fakultas Sains dan Teknologi dan Fakultas Ilmu Budaya,” sebut Rektor Unja, Prof DR Aulia Tasman, SE, MSc saat wisuda ke-61 beberapa ahri lalu.

Khusus untuk izin kedoktoran sudah turun d pihaknya akan membuka 2 program study yaitu Ilmu Kedokteran dan Ilmu Keperawatan. “Sedangkan izin program yang lain sedang diproses dan mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa selesai,” beber Aulia.

Dikatakannya bahwa Unja tidak menutup diri, karena masyarakat terus berkembang dan sistem pembelajaran terus dikembangkan. “Kita tidak boleh ketinggal dan kita harus berada di depan untuk membrantass korupsi, sehingga korupsi hilang di negeri ini,” akunya.

Selain itu Unja akan terus bergerak maju, tidak ada negera maju kalau perguruan tinggunya. Maka pihaknya terus bekerjasama dengan pihak lain agar Unja tetappada jalur yg benar. “Kerjasamanya baik dalam maupun luar negeri. Saat ini banyak kerjasama Unja dengan universitas di luar negeri tetntang peneliti kehutanan,” ungkapnya.

Diakuinya bahwa pihaknya menyadari banyak harapan yang dipikul pada Unja, termasuk alumni karen Oktober 2012 ini dilepas 1.102 orang duta Unja yang disebarkan kepada kemasyarakat. “Semoga harapan tidak hanya sampai disini, kalau dilapangan masih terkendala maka datanglah ke almamter dan kami siap membantu karena kalian masih bagian dari Unja,” pintanya.

(kta)

Sumber: