Sum Hanya Usulkan Maulana

Sum Hanya Usulkan Maulana

Maulana : Siap Besarkan PAN

JAMBI-Sepertinya keinginan Sum Indra untuk menggandengan Dr Maulana di Pilwako mendatang sudah bulat. Sum hanya akan mengusulkan nama Dr Maulana ke DPP PAN sebagai pendampingnya.

Sum Indra kepada harian ini mengatakan, Tim Pilkada DPD PAN Kota Jambi kemarin telah menggelar pleno untuk menetapkan pasangan yang akan diajukan tersebut.

“Tim Pilkada sudah melakukan pleno, ini hasil masukan dari DPC, hingga DPRt PAN di Kota Jambi, dari hasil pleno sepakat dengan Dr Maulana. Untuk itu kita akan mengusulkan satu nama yaitu Dr Maulana,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris DPW PAN Provinsi Jambi, Saipul Azwar menyebutkan, pihaknya masih menunggu usulan nama pendamping Sum dari DPD.

“Kita masih menunggu, kemarin sudah digelar pleno di DPD. Tapi kita belum menerima laporannya,” sebutnya.

Disinggung mengenai nama Dr Maulana, Saipul enggan memastikannya. Yang jelas menurut Saipul kandidat yang bersangkutan bisa mengajukan tiga nama ke DPP melalui DPW.

“Calon dapat mengajukan tiga nama, DPW juga bisa mengajukan nama. Mekanisme akan kita jalankan, nanti nama-nama yang diajukan akan kita seleksi, kita lihat elektabilitasnya. Nanti akan dikaji oleh DPD, DPW dan juga DPP,” ujarnya.

Menurut Saipul, DPW tidak berhak untuk mencoret nama yang diusulkan Sum. Soal peluang, ia mengaku semua kandidat berpeluang.

“Kita tidak bisa menggugurkan nama yang diusulkan kandidat. Semuanya kandidat berpeluang, termasuk juga Raden Suwandi. Yang jelas prosesnya sekarang lagi berjalan,” tukasnya.

Terpisah, Ketua Bapilu Bengkulu Jambi DPP PAN, H Bakri saat dikonfirmasi terkait hal tersebut menuturkan, siapa yang menjadi pasangan Sum akan diputuskan oleh DPP.

“Mekanismenya usulan dari DPD ke DPP melalui DPW, nanti DPP yang menentukan,” tuturnya.

Lantas bagaimana dengan nama Dr Maulana yang sudah melakukan sosialisasi bersama Sum, baik itu turun langsung ke masyarakat atau melalui baliho?

“Kita belum tahu siapa dia, sejauh untuk menjalin komunikasi, itu sah-sah saja dengan siapa. Biasanya DPP akan ikut yang bagus. Kiriterianya, wakil harus betul-betul bisa mendulang suara dan siap membesarkan PAN, harus memberikan kontribusi kepada partai. Ini kaitannya juga dengan Pemilu 2014 dan memenangkan Hatta Rajasa sebagai Presiden,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: