Program FLPP Tersalur Separo

Program FLPP Tersalur Separo

JAKARTA - Penyaluran Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) tahun ini nampaknya kurang memuaskan. Pasalnya dengan target pembiayaan sebanyak 133 ribu unit rumah, hingga akhir tahun ini diperkirakan hanya akan tersalur 50 persen. “Penyaluran FLPP hingga 5 Desember mencapai 59.112 unit rumah. Ini berarti sekitar 44,4 persen dari target penyaluran yang sebesar 133 ribu unit rumah,” ujar Deputi Bidang Pembiayaan Kementerian Perumahan Rakyat, Sri Hartoyo kemarin.

Dia mengakui hingga saat ini penyaluran FLPP masih terkendala beberapa hal. Hambatan utama, kata Sri, seperti daya beli masyarakat yang masih terbatas terkait dengan uang muka yang masih memberatkan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). “Kenaikan harga rumah, tanah, bahan bangunan, dan ongkos pembangunan tidak seimbang dengan kenaikan pendapatan masyarakat,” tuturnya.

Selain itu kendala lain yang menghambat penyaluran FLPP tahun ini adalah adanya dinamika regulasi serta faktor pasokan dan permintaan rumah yang belum seimbang. “Kita terus meminta pengembang untuk meningkatkan pasokan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR),\" sebutnya.

Untuk itu, Kemenpera akan mendorong peningkatan alokasi dana dalam APBN sehingga dapat mendongkrak penyaluran subsidi perumahan untuk MBR. “Saat ini daya beli konsumen diperparah menurunnya pasokan rumah oleh pengembang dan kendala penyaluran dana oleh perbankan,\" terangnya.

Sementara itu Kabid Pemasaran Pusat Pembiayaan Perumahan, Yusuf Hariagung mengatakan beberapa upaya percepatan penyaluran FLPP telah dilakukan diantaranya menaikkan harga jual rumah yang dibebaskan PPN dari Rp 70 juta per unit menjadi 88 juta-145 juta per unit. “Itu sesuai dengan Indeks Kemahalan Konstruksi (IKK),” sambungnya.

Pemerintah juga memberikan bantuan Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU) yang pembangunannya diserahkan kepada pengembang. “Suku bunga semula 8,25 hingga 8,50 persen juga sudah diturunkan menjadi 7,25 persen dan jangka waktu pinjaman yang semula 15 tahun menjadi 20 tahun,” jelasnya

(jpnn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: