BNPBD Tanjabbar Belum Dapat Alokasi Pusat

KUALATUNGKAL- Setelah resmi didirikan Badan Nasional Penanggulan Bencana Daerah (BNPBD) Tanjab Barat belum mendapatkan alokasi bantuan dari dana pusat, melainkan hanya mendapatkan alokasi dana dari APBD Tanjab Barat sebesar Rp 7 Miliar.

Kepala Pelaksana Harian BNPD Tanjab Barat, Sayifuddin, mengakui alokasi untuk BNPD Tanjab Barat hanya mengandalkan dari dana APBD saja, pasalnya BNPD belum mendapatkan alokasi dana pusat. “BNPD Tanjab Barat baru saja terbentuk, makanya belum ada bantuan dari pusat, yang ada hanya dana dari daerah saja,“ ujarnya.

Dikatakannya,dana pusat terlebih dahulu itu diusulkan baru bisa turun kedaerah, namun pihaknya sebelum ini terbentuk sudah diusulkan bantuan dari pusat melalui Gubernur. “Memang belum ada turun, namun kita akan upayakan bantuan peralatan segera diturunkan dari pusat,“ ungkapnya

Dikesempatan itu, Saifuddin menginformasikan di Tanjab Barat yang berpotensi bencana itu ada di Teluk Nilau, berupa abrasi. Makanya tahun 2013 ini dibuat perencanaan tentang studi analisis resiko bencana.  “Sesuai data dari BNPB pusat yang termasuk bencana itu ada abrasi, angin putting beliung, kebakaran pemukiman, dan cuaca ekstrim, “ jelasnya

Ditambahkannya, jika studi disetujui maka akan diajuka anggarannya ke daerah kemudian dibuatkan lampiran kepusat tentang hasil studinya. “Banyak nanti tempat yang akan dijadikan tempat studi analisis resiko bencana, bisa di ITB bisa juga dipusat studi bencana,‘’ tandasnya.  

(ydn/imm-jenn)

Sumber: