>

Tak Ada Insentif, Anggota Satpol PP Mundur

Tak Ada Insentif, Anggota Satpol PP Mundur

KERINCI- Puluhan anggota Satpol PP dari tenaga honorer Kabupaten Kerinci mengundurkan diri. Hal ini dikarenakan di tahun 2013 ini tidak lagi ada uang insentif bulanan untuk tenaga honorer Satpol PP.

Kepala Satpol PP Kabupaten Kerinci, Syafnelis mengatakan, dari 371 orang anggota Satpol PP termasuk 40 orang dari PNS, yang tertinggal saat ini tinggal 266 orang. \"Setelah kita telusuri ada yang bekerja di Malaysia,\" ungkapnya.

Dikatakannya, dari 2005 hingga 2012, anggota Satpol PP dari tenaga honorer mendapatkan dana insentif bulanan dari APBD Kabupaten Kerinci. Namun tahun 2013 ini uang insentif itu ditiadakan.

\"Dulu Rp 150 ribu atau Rp 125 ribu per bulan. Tahun 2006-2007 Rp 150 ribu dengan 118 personil. Malah tahun 2007 anggota dapat asuransi kesehatan. Sekarang tidak ada lagi. Untuk beli baju saja mereka harus mengeluarkan uang pribadi sendiri,\" ucapnya. 

Disebutkannya, dengan tidak adanya lagi uang insentif itu disiplin anggotanya jadi mundur. \"Bagaimana mereka mau bekerja, gaji tidak ada. Anggota tidak disiplin lagi jadinya. Saya dapat laporan dari Camat, banyal Satpol PP di Kecamatan tidak aktif,\" ungkapnya.

Walaupun demikian, dirinya tetap memberikan motivasi terhadap anggotanya. \"Saya akan perjuangkan di APBDP,\" ujarnya.

Dia berharap DPRD Kabupaten Kerinci dapat menganggarkan di APBDP. \"Saya harapkan Dewan dapat menganggarkan uang insentif bulanan untuk anggota Satpol PP, karena kita sangat membutuhkan tenaga mereka. Apalagi dalam pengamanan Pilkada 2013 dan Pileg 2014,\" tandasnya.

(dik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: