Generasi Kedua Terios Hadir 2015

JAKARTA-PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengaku sedikit terlambat dalam melahirkan Terios generasi kedua. Sebab, Terios bersama kembarannya Toyota Rush generasi pertama, sudah enam tahun dipasarkan dan belum ada penggantinya. \"Memang generasi kedua agak telat,\" ujar Rio Sanggau, kepala pemasaran domestik ADM, di sela test drive New Terios di Sukabumi, Jawa Barat, kemarin (6/9).

           Daihatsu Terios dan Toyota Rush diproduksi di pabrik yang sama milik PT ADM. Keduanya mengekor keberhasilan kolaborasi sebelumnya, Xenia-Avanza yang menguasai pasar low MPV (multi-purpose vehicle). Dalam waktu enam tahun ini, Daihatsu hanya memoles sedikit (facelift) Terios.

       Meski begitu, lanjut Rio, pihaknya sudah menyiapkan generasi terbaru agar konsumen tidak bosan. \"Saat ini sudah disiapkan model baru, tapi paling cepat diluncurkan dua tahun lagi (2015),\" sebutnya.

             Akhir Agustus lalu, Daihatsu baru saja melakukan penyegaran tampilan Terios dengan ubahan minim (facelift) yang kedua. Facelift itu membuat tampilan Terios menjadi lebih garang didukung ban yang lebih lebar, perubahan bemper depan belakang, serta gril. Dari sisi keselamatan New Terios dibekali kantung udara (airbag) serta kamera belakang untuk panduan parkir.

            Rio mengaku saat ini ADM lebih fokus menjual New Terios, sementara Terios yang siap untuk dibanderol dengan harga diskon. Terios lawas yang menumpuk di dealer se Indonesia diperkirakan masih ada dibawah 1.000 unit. Pihaknya berharap semuanya ludes terjual dalam bulan ini.\"Untuk model lawas masih tersedia dan didiskon sekitar Rp 10 jutaan,\" katanya.

          Stok Terios lawas yang masih banyak tersedia di dealer-dealer adalah Terios TX. Varian ini merupakan yang paling laris karena mencakup 30 persen total penjualan SUV (Sport Utility Vehicle) dari Daihatsu.\"Untuk Terios yang baru (New Terios) pesanan yang masuk sudah ratusan. Kita targetkan bisa terjual 2.500 unit perbulan,\" tambahnya.

            Angka itu naik dibanding target penjualan Terios lawas yang hanya 2.000 unit perbulan. Rio menambahkan, konsumen yang mau tukar-tambah versi lawas dengan Terios yang baru bisa memanfaatkan pusat mobil bekas Daihatsu di Bintaro, Jakarta Selatan.\"Disitu bisa mendapat tawaran harga yang lebih baik jika punya catatan servis rutin di bengkel resmi,\" jelasnya.

(wir/oki)

Sumber: