Akma Nurul Diduga Penderita Gizi Buruk
MERANGIN - Akma Nurul binti Gunawan (7 bulan), asal Desa Lubuk Birah, Kecamatan Lembah Masurai, terbaring lemah di RSU Kol Abunjani Bangko sejak lima hari lalu. Menurut Dewiyah, ibunya, Akma kini diperkirakan beratnya sekitar 2,5 kg.
‘’Ketika lahir, Akma normal. Saat berusia dua bulan baru terlihat badannya semakin kurus dan terus mengurus,’’ akunya.
Meski mengetahui tubuh anaknya semakin hari semakin kurus, dia mengaku tidak bisa berbuat banyak untuk mengatasi kejadian itu. Karena selain dia tinggal jauh di desa, juga kondisi perekonomian juga menjadi penyebabnya. ‘’Kami orang tidak mampu. Jadi anak kami belum kami bawa berobat dan baru lima hari ini kami ke rumah sakit, dan kini kami memakai Jamkesmas,’’ ujarnya.
Bupati Merangin Al Haris, Kamis (9/9) malam menyepatkan diri untuk melihat secara langsung Akma di rumah sakit. Bupati meminta agar pihak rumah sakit memberi perhatian lebih kepada Akma termasuk memberikan kamar yang lebih memadai. ‘’ Bupati semalam datang kesini, dan meminta kami dipindahkan kekamar lain dan diberi perawatan dengan baik,’’ kata Dewiyah.
Sementara anggota DPRD Merangin, Isnedi SKom, juga menyempatkan diri untuk langsung melihat Akma yang kini dalam perawatan. Anggota dewan dari Daerah pemilihan IV Siau-Jangkat ini tidak hanya melihat juga memberikan bantuan dengan membayar semua kebutuhan sehari-hari selama dalam perawatan di rumah sakit. (bjg)
“Semuanya tergantung dari hasil pembahasan badan anggaran, mudah-mudahan pengajuan tersebut dapat diterima guna kelanjaran kinerja instansi yang bersangkutan,”katanya.
Ia melanjutkan, sebelumnya Setda juga sudah mengajukan pembelian dua unit Mobnas jenis Ertiga dan 1 unit fortuner pada APBD 2013. Mobnas itu diperuntukkan bagi staf ahli dan tamu rumah dinas Bupati.
“Ertiga ada 2 unit dan sudah kita serahkan ke sataf ahli, sedangkan jenis fortuner kita stand by kan di Rumah dinas,”pungkasnya.
(rez/jenn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: