Kanwil Kemenag Gelar Halaqoh Ponpes

Kanwil Kemenag  Gelar Halaqoh Ponpes

JAMBI-Dalam rangka menyatukan persepsi dan kemajuan pondok pesantren, maka Kanwil Kemenag Provinsi Jambi menggelar Halaqoh para pimpinan pondok pesantren se-Provinsi Jambi dan juga sekaligus memperingati hari guru ke 68.  Acara ini diikuti sebanyak 1.500 orang yang mayoritas dipadati guru dilingkungan Kementerian Agama.

Hadiri dalam kesempatan itu Gubernur Jambi, Drs H. Hasan Basri Agus, MM, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jambi, Drs.H. Mahbub Daryanto, MPd.I, Asisten II Setda Provinsi Jambi dan seluruh pejabat dilingkungan Kemenag Provinsi Jambi.

Mahbub dalam laporannya menjelaskan, halaqoh merupakan tradisi pesantren yang merupakan salah satu metode pengajaran juga sekaligus sebagai media dalam merumuskan hal kekinian jalan keluar dan aspek hukumnya.

Halaqoh ini juga mengagendakan Bathsul Masail yang bertujuan untuk mendapatkan rumusan penting tentang upaya peningkatan kualitas pesantren. Baik dari aspek metode kitab-kitab dan bahan rujukan maupun pengembangan sosial ekonomi pondok pesantren dan juga membahas persoalan yang aktual dalam masyarakat.

“Kami juga telah mengundang 9 instansi terkait di bawah SKPD yang diharapkan nantinya ponpes dapat membuka akses yang seluas-luasnya bagi ponpes, sehingga Ponpes dapat menikmati bantuan yang ada,” ujar Mahbub, kemarin.

Ditambahkannya, peringatan hari guru yang dilakukan Kemenag diilhami dengan keinginan untuk mengapresasi para guru dilingkungan Kemenag. Perkembangan pendidikan agama di Provinsi Jambi mengalami kemajuan yang cukup signifikan.

Dari data yang ada jumlah pendidikan agama terus meningkat dengan 185 Ponpes, 37 MIN, 233 MIS dengan jumlah murid 2.648 orang. MTs Negeri sebanyak  65, 280 MTs Swasta dengan murid sebanyak 49.477 orang, 31 MAN, 153 MAS.

“Sebelumnya jumlah DTA di Provinsi Jambi pada tahun 2003 hanya ada 13 lembaga. Hari ini kita telah memilik 1744 DTA dengan jumlah murid sebanyak 113226 orang, ini jumlah yang luar biasa besarnya dan juga kita ada 3098 TPA,” sambung Kakanwil.

Diungkapkan, selama tahun 2013 Kemenag Provinsi Jambi telah banyak menorehkan prestasi yang membanggakan diantaranya MAN Insan Cendikia Jambi telah naik statusnya menjadi madrasah berstandar nasional, MAN Model berhasil meraih Madrasah Kreatif Nasional. Pada Aksioma seluruh kontingen berhasil meraih medali, Website Kanwil juara IV Nasional dan Pelaporan e-MPA juara I Nasional.

“Saya sangat mengapresiasi terhadap raihan ini. Hal ini menjadi pelecut semangat bagi kita tahun depan untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Untuk itu beberapa langkah strategis pada tahun 2014 diantaranya seluruh guru formal untuk segera mendapatkan sertifikasi, adanya rumusan standar kompetensi pendidikan agama,” ungkapnya.

(kta)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: