Terkesan Sambutan Merasa Seperti Jumpa Pers Champions League
JAKARTA-Rombongan klub juara Eredivisie, Ajax Amsterdam akhirnya tiba di Jakarta, kemarin (9/5). Meski banyak membawa pemain muda, pelatih Frank De Boer berjanji tetap akan memberikan penampilan terbaik dengan gaya permainan khas klub berjuluk de Amsterdamers tersebut.
\"Ada beberapa pemain saya memang tidak ikut karena cedera dan juga harus membela Timnas di Piala Dunia. Tapi, saya pastikan jika pemain muda kami tidak kalah, mereka juga memiliki skill sama baiknya,\" ucapnya Frank dalam jumpa pers, tadi malam.
Pelatih 43 tahun itu menegaskan bahwa selain program promosi, kedatangan timnya ke Indonesia sebagai persiapan dini menyambut musim depan. Dia ingin tim yang dibawa dan pemain mudanya semakin matang, mendapatkan pengalaman bertanding dan mental meningkat, dengan atmosfir yang berbeda.
Frank ingin menunjukkan bahwa Ajax juga tim yang layak bersaing dengan tim Eropa lainnya dengan tur Indonesia ini. Karena perjuangan musim depan untuk meraih hasil yang lebih baik di Liga Champions, menjadi salah satu target timnya. Setelah pada musim ini gagal lolos dari fase grup.
Sementara itu, direktur Marketing Edwin Van Der Sar menjelaskan bahwa salah satu program untuk mengembangkan proyek pembinaan usia mudanya ke Indonesia juga mulai dibicarakan. Karena itu, dia ingin melihat talenta pemain muda indonesia, dalam sesi coaching clinic yang dijadwalkan pada hari ini.
\"Kami juga ingin berbagi tentang pembinaan usai muda kami. Saya yakin pemain Indonesia juga punya talenta, asalkan dilatih dengan pelatihan yang benar,\" tandasnya.
Mantan penjaga gawang Manchester United itu menilai tak salah kedatangannya ke Indonesia diyakini bakal manambah jumlah fans dan mempromosikan Ajax sebagai tim besar Eropa. Dia yakin, karena timnya yang datang saat ini mendapatkan sambutan yang wah dan luar biasa.
\"Saya sudah melihat bagaimana berita saat Timnas Belanda, Chelsea, dan tim Eropa lainnya datang ke Indonesia. Saya tidak salah menilai, setelah melihat bagaimana sambutan kalian,\" ucapnya seraya menunjukkan banyaknya media baik cetak dan televisi yang datang.
Bahkan, press officer Ajax Amsterdam, Miel Brinkhuis menegaskan bahwa sambutan yang diberikan awak media di Indonesia luar biasa. Bukan hanya itu, dia juga senang ketika melihat segerombolan fansk Ajax Amsterdam telah menunggunya lobby hotel saat timnya tiba dan meminta tanda tangan serta berfoto bersama.
\"Kilatan lampu fotografer dan banyaknya jurnalis ini membuat kami seperti berada dalam pertandingan Liga Champions. Meskipun sebenarnya kami disini hanya untuk friendly match, ini luar biasa,\" tegas dia.
Pemain Ajax, Siem De Jong pun sepakat dengan luar baisa sambutan yang diberikan. Dia merasa seperti ketika awal datang ke Indonesia dengan Timnasm belanda pada 2013 lalu.
\"Saya ingta waktu itu bagaimana luar biasanya fans kami. Bahkan saat di Stadion pun mereka memberikan dukungan yang luar biasa,\" tandasnya.
Usai jumpa pers, pihak promotor kemudian saling bertukar cindera mata. Agar semakin terasa cita rasa Indonesia, mereka memberikan kemeja batik sebagai souvenir kepada pemain dan ofisial Ajax yang mengikuti jumpa pers.
Sementara itu, salah satu fans Ajax, Satria Trisna Gunawan, yang menunggu keluarnya bintang Ajax terlihat membawa jersey lama dan poster bergambar Siem De Jong.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: