Perebutan Kursi Ketua DPRD Sengit
JAMBI – Perebutan kursi ketua DPRD kabupaten/kota se-provinsi Jambi berlangsung sengit. Meski secara garis besar nama-nama siapa saja yang akan menduduki kursi tersebut sudah ditentukan. Tapi tetap saja nama yang diusulkan ke DPP melalui DPD yakni tiga nama dari partai pemenang. Dari tiga nama tersebut, tentunya dipilih salah satunya.
Dari Bungo sendiri dilaporkan, dari enam kader partai demokrat yang lolos ke gedung DPRD kabupaten Bungo, hanya tiga orang yang mendapat kepercayaan diusulkan kepada pengurus DPP Demokrat pusat melalui DPD Demokrat Jambi.
\"Calonnya sudah kita usulkan. Tungggu saja nanti siapa yang akan ditetapkan oleh tim seleksi,\" ujar Sudirman Zaini, Ketua DPD Demokrat Bungo.
Kabar yang berkembang di lapangan, tiga kader yang diusulkan oleh DPC Demokrat Bungo itu terdiri dari Ria Mayang Sari yang sudah dua periode menjadi wakil rakyat, Waaki Mushala wakil Ketua Demokrat Bungo, serta Syaiful Acik Bilal yang juga tercatat sebagai incumbent dan pernah menjadi Plt Ketua Demokrat Bungo.
Sementara dari Kerinci dilaporkan, Ketua DPRD Kerinci periode 2014-2019 dipastikan dari Partai
Gerindra. Karena berdasarkan keputusan KPU kursi terbanyak diraih oleh
Gerindra.
Untuk duduk di kursi ketua DPRD Kerinci partai Gerindra ternyata sudah
mempersiapkan kader terbaiknya, yakni Julkam Finaldi.
Jafrial, sekretaris Gerindra Kabupaten Kerinci mengatakan, sesuai
AD-ART partai Gerindra calon anggota DPRD yang memperoleh suara
terbanyak itulah yang akan menjadi ketua DPRD Kerinci. Karena jika
dilihat dari hasil perolehan suara, maka Julkam Finaldi yang akan
duduk sebagai ketua.
\"Secara partai dan dilihat dari AD-ART yang jadi ketua Julkam Finaldi,
karena dia dapat suara terbanyak dan di partai duduk sebagai wakil
ketua Partai Gerindra Kerinci,\" jelasnya.
Sementara itu, sebagai Ketua DPRD Kota Sungaipenuh periode 2014-2019
dipastikan dari Partai Demokrat. Karena berdasarkan keputusan KPU
kursi terbanyak diraih oleh Demokrat.
Sekretaris Partai Demokrat Kota Sungaipenuh Mulyadi Yakub, mengatakan,
sampai saat ini Partai Demokrat Sungaipenuh belum membahas siapa yang
akan duduk sebagai Ketua DPRD Kota Sungaipenuh. Namun dia menyebut
salah satu syarat menjadi Ketua DPRD dari Partai Demokrat adalah
peraih suara terbanyak dan merupakan pengurus Partai Demokrat.
Sementara itu dua nama yang mencuat sebagai calon Ketua DPRD Kerinci
adalah Fikar Azami, putra Walikota Sungaipenuh dan Mulyadi Yakub.
Dari Merangin dilaporkan, Ketua DPC PDIP kabupaten Merangin yang sekaligus caleg terpilih dari Dapil II, Zaidan mengatakan berkat usaha kader, akhirnya PDIP berhasil menjadi partai pemenang di Merangin.
“Kita sangat bersukur, karena ini merupakan jerih payah teman-teman kader PDIP,” ujar zaidan.
Selain itu, dirinya juga mengatakan bahwa, PDIP juga berterima kasih kepada masyarakat kabupaten Merangin karena telah memberi kepercayaan kembali kepada PDIP untuk menjadi nomor satu di kabupaten merangin. “Ini merupakan keprcayaan masyarakat untuk kita, dan kita kan memberikn yang terbaim untuk masyakat dan kabupaten Merangin umumnya,” kata Zaidan.
Saat ditanyakan tentang kursi ketua DPRD Merangin yang akan didudukinya, zaidan mengatakan bahwa ini adalah sebuah keberuntungan yang diraih PDIP. Karena menurutnya untuk suara terbanyak adalah golkar namun hanya 3 kursi, selain itu juga selisih PDIP dengan gerindra hanya 115 suara.
Dari Tanjabtim sendiri dilaporkan, karena meraup suara lebih banyak dibandingkan calon anggota DPRD lainnya, Romi Hariyanto akan tetap melanggeng menjadi ketua DPRD.
\"Karena suaranya mendominasi, lebih dari 6000 suara, dibanding dengan calon anggota dewan lain,\" kata Sekwan DPRD Tanjabtim, Sapril kemarin (22/6).
Dengan bakal terpilihnya Romi Hariyanto sebagai ketua DPRD periode 2014-2019, lanjutnya, ini berarti melanjutkan kesuksesan Romi Hariyanto. Setelah pada DPRD periode 2009-2014, Romi memimpin tampuk DPRD Tanjabtim.
\"Untuk pelantikan calon anggota dewan diperkirakan akhir Agustus 2014 mendatang,\" jelas Sapril.
Milik Demokrat, Dari Kabupaten Muarojambi dilaporkan bahwa Kursi Ketua DPRD Muarojambi periode 2014-2019 dipastikan menjadi milik Partai Demokrat yang berhasil meraih kursi terbanyak yaitu 8 Kursi, Sejauh ini yang paling berpeluang menjadi Ketua DPRD ialah Salma Mahir SE, dimana ia memperoleh suara paling banyak dibandingkan dengan caleg Demokrat lainnya.
Namun Partai Demokrat Muarojambi diketahui saat ini memberikan kesempatan kepada Kadernya untuk berkompetisi meraih kursi BH 3 GZ tersebut, setiap kader yang memiliki minat diberikan formulir yang harus diisi sebagai syarat pencalonan Ketua DPRD.
saat ini ada 3 kader demokrat yang berniat menjadi ketua dprd muarojambi dengan mengisi formulir tersebut yaitu Suhirman dapil sungai gelam, Linda Tri, dapil kumpeh ulu- ilir dan Salmah Mahir dapil muarosebo.
Laporan dari Kabupaten Tanjung Jabung Barat,
Anggota Komisi Pemilihan Umum Daerah Kabupaten Tanjabbar divisi hukum Agta Hazik menjelaskan, untuk penetapan Ketua Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tanjabbar 2014 - 2019 hingga kini belum ada dilakukan penetapan. Karena dijelaskannya, penetapan ketua DPRD dilakukan oleh internal partai pemenang yang menentukaknnya.
\"Kalau kita kan untuk ketua DPR, tidak menentukan siapa-siapa yang menjadi ketua namun, dinyatakan dengan pemenang partainya, kalau kita di Tanjabbar gerinda, nanti ketentuan partainya internal dia yang milih, apa ketuannya dan mekanismenya,\" ujar Anggota KPu kepada Jambi Ekspres Minggu (22/6) kemarin.
(Sun/era/yos/bjg/dik/fth)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: